Perairan Nias-Sibolga Berpotensi Gelombang Setinggi 2,5 Meter

MEDAN - Stasiun Meteorologi Maritim Belawan memprakirakan gelombang laut di perairan Nias-Sibolga dan Samudera Hindia barat Nias, Sumatera Utara berpotensi mencapai 1,25 - 2,5 meter.

"Kondisi tinggi gelombang tersebut berpotensi terjadi mulai Kamis malam hingga Sabtu malam," kata Prakirawan Stasiun Meteorologi Maritim Belawan Dasmian Sulviani di Medan, Rabu.

Kondisi gelombang dengan ketinggian yang sama juga berpotensi terjadi di perairan utara Sabang, perairan barat Aceh, dan Samudera Hindia barat Aceh.

Sementara gelombang dengan ketinggian 0,5 - 1,25 meter berpotensi terjadi di Selat Malaka, perairan Sabang - Banda Aceh, perairan Lhokseumawe Timur, dan di perairan Meulaboh - Sinabang.

Pola angin di perairan Sumatera bagian utara di pesisir sebelah timur umumnya bertiup dari timur laut hingga selatan, sedangkan di pesisir sebelah barat umumnya angin bertiup dari barat laut hingga timur laut dengan kecepatan 2-25 knot.

"Gelombang maksimum dapat mencapai dua kali tinggi gelombang yang diperkirakan," katanya.

Sementara terkait cuaca, Prakirawan BBMKG WIlayah I Medan Defri Mandoza menyebutkan sejumlah wilayah di Sumatera Utara pada Kamis (6/2) berpotensi hujan ringan siang dan malam hari.

Hujan ringan pada siang hari berpotensi terjadi di Dairi, Deli Serdang, Humbang Hasundutan, Medan, Nias Barat, Nias Utara, Karo, Langkat, Pakpak Bharat, Samosir, Serdang Bedagai, dan Tapanuli Tengah.

Malam hujan ringan di Batubara, Dairi, Deli Serdang, Humbang Hasundutan, Binjai, Medan, Padangsidimpuan, Sibolga, Labuhanbatu Selatan, Langkat, Padang Lawas, Serdang Bedagai, Tapanuli Selatan, Tapanuli Tengah, Tapanuli Utara dan sekitarnya.

Suhu udara rata-rata 14-32 derajat Celcius, kelembaban 75-98 persen dan angin berhembus dari Utara ke Timur dengan kecepatan 4-8 km per jam. Ant