Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus
Perikanan Budi Daya

Penyelundupan Benih Lobster Masih Marak

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pemerintah berhasil menggagalkan penyelundupan 1,3 juta ekor benih bening lobster (BBL) sepanjang 2023 dengan nilai kerugian negara yang diselamatkan sebesar seratusan miliar rupiah. Aksi ilegal tersebut kembali menambah daftar panjang penyelundupan BBL sejak 2017.

"Data KKP menyebutkan, sepanjang 2023, sekitar 1.347.986 ekor benih bening lobster yang jika dirupiahkan sekitar 183 miliar rupiah kerugian negara telah berhasil diselamatkan," ujar Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Laksamana Muda TNI Adin Nurawaluddin dalam keterangan tertulis yang diterima di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Selasa (19/12).

Khusus di Pelabuhan Merak, Banten, lanjut dia, berdasarkan data pada 2021 berhasil dilakukan penggagalan terhadap penyelundupan BBL sebanyak 90 ribu ekor. Dia menduga Pelabuhan Penyeberangan Merak merupakan jalur utama para pelaku penyelundupan BBL sebagai jalur distribusi dari Pulau Jawa ke Sumatera, sebelum dilanjutkan ke titik lokasi keberangkatan penyelundupan ke luar negeri.

Untuk menggagalkan aksi itu, KKP melaksanakan operasi di Pelabuhan Merak untuk penyekatan distribusi BBL dengan modus operandi jalur darat dan laut melalui penyeberangan laut antar Provinsi Banten dan Provinsi Lampung.

"Setelah melalui Pelabuhan Merak, perjalanan penyelundupan BBL dilanjutkan ke Bakauheni, Lampung, kemudian menuju Palembang, sampai ke titik akhir menuju perairan perbatasan di Riau, Jambi, atau Kepulauan Riau yang selanjutnya dikirim ke Singapura dan Malaysia," ujarnya pula.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top