Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Jelang Asian Games

Pengusaha Diminta Sosialisasikan Asian Games

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA- Pengusaha reklame di Jakarta diminta untuk berpartisipasi menyosialisasikan Asian Games 2018 pada masing-masing Billboard yang dimilikinya. Pasalnya, baru 20 persen warga Jakarta yang mengetahui adanya perhelatan Asian Games di Tanah Air.

"Saya dengar dari pejabat yang berkompeten, orang-orang baru faham Asian Games itu baru 20 persen dan Para games baru lima persen. Jangan-jangan mereka itu hanya insan olah raga saja. Makanya saya minta pengusaha reklame untuk wajib mengucapkan selamat dan sukses Asian games 2018," ujar Ketua Umum Serikat Pengusaha Reklame Jakarta, Didi O Affandi, di Jakarta, Senin (2/4).

Menurutnya, perhelatan Asian Games di Indonesia telah sukses dilaksanakan pada tahun 1962. Pihaknya berharap, Asian Games ke 18 nanti, lebih sukses meski Indonesia sudah 56 tahun lalu menjadi tuan rumah. "Tahun ini sosialisasinya masih kurang. Makanya, pengusaha reklame wajib partisipasi, minimal Billboard di sekitar venue-venue Asian games dipenuhi ucapan selamat dan sukses Asian Games secara gratis. Sehingga gaung Asian Games lebih terasa dan penyelenggaraannya juga sukses," katanya.

Pihaknya juga merasa heran dengan aturan Indonesia Asian Games Organizing Committee (Inasgoc) yang mensyaratkan agar penggunaan logo Asian Games dikenakan fee lisensi. Seharusnya, kata Didi, penggunaan logo Asian Games itu dibedakan mana yang untuk komersial dan mana yang untuk sosialisasi.

Didi yang juga Ketua Pengurus Provinsi Persatuan Atlet Panahan (Perpani) DKI Jakarta merencanakan akan menggelar turnamen Panahan antar klub. Turnamen ini direncanakan akan memperebutkan piala presiden untuk meramaikan Asian Games pada Agustus mendatang. "Pesertanya bisa se-Asia. Minimal dia pernah dapat peringkat di negaranya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : M Husen Hamidy
Penulis : Peri Irawan

Komentar

Komentar
()

Top