Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pengembang Energi Denmark Bangun PLTS 65 MW di Lithuania

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Pengembang energi terbarukan asal Denmark, European Energy pada Jumat (25/8) mempresentasikan proyek pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) berkapasitas 65 MW di Lithuania yang akan menjadi pembangkit listrik tenaga surya terbesar di Baltik apabila telah selesai dibangun.

Dilansir dari Renewables Now, fasilitas ini rencananya akan dibangun di kotamadya Anyksciai di mana European Energy memulai pembangunan pembangkit listrik tenaga angin berkapasitas 50 MW pada tahun 2021.

Proyek tenaga surya ini membayangkan pemasangan lebih dari 140 ribu modul PV pada pelacak di area seluas lebih dari 120 hektar. Total outputnya selama satu tahun diperkirakan sekitar 90 ribu MWh.

Pembangkit listrik tenaga surya Anyksciai diperkirakan akan selesai dibangun pada kuartal terakhir tahun ini.

Hingga saat ini, European Energy telah menginvestasikan lebih dari 460 juta Euro atau setara 496,3 juta dolar AS dalam pengembangan energi terbarukan di Lithuania. Perusahaan ini juga berencana untuk menghabiskan total lebih dari 1,6 miliar Euro untuk proyek-proyek tenaga angin dan surya lokal dengan kapasitas gabungan lebih dari 1,6 GW.

Perusahaan ini juga memiliki proyek-proyek tenaga surya di Jonava dan Skuodas yang akan selesai pada tahun 2026. Selain itu, perusahaan ini juga memiliki pengembangan Power-to-X senilai 250 juta Euro di negara tersebut.

Pembangkit listrik tenaga surya, atau lebih dikenal sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), adalah fasilitas yang menggunakan energi matahari untuk menghasilkan listrik. Energi surya diubah menjadi listrik melalui berbagai teknologi, salah satunya adalah sel surya (solar cells) yang mengandung bahan semikonduktor.

Pembangkit listrik tenaga surya merupakan salah satu solusi penting dalam mengurangi ketergantungan pada sumber energi fosil dan mengatasi perubahan iklim. Seiring berjalannya waktu, diharapkan teknologi ini akan semakin maju dan menjadi lebih terjangkau bagi masyarakat luas.

Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) menawarkan sejumlah keuntungan yang signifikan, baik dari segi lingkungan, sosial, maupun ekonomi.

Meskipun PLTS memiliki banyak keuntungan, masih ada beberapa tantangan yang perlu diatasi, seperti biaya awal yang tinggi, penyimpanan energi, dan keterbatasan teknologi. Namun, dengan perkembangan teknologi dan dukungan pemerintah yang tepat, PLTS menjadi semakin menarik sebagai solusi energi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Rivaldi Dani Rahmadi

Komentar

Komentar
()

Top