Pengangkatan Wakapolri dan Kabareskrim Dinilai Bakal Tingkatkan Kinerja Polri
Komjen Pol Agus Andrianto
Foto: antarafotoJAKARTA - Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) Dr Edi Hasibuan mengatakan pengangkatan Wakapolri dan Kabareskrim diharapkan akan meningkatkan kinerja Polri.
"Ini kejutan dari Pak Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dalam upaya meningkatkan kinerja Polri agar semakin baik," katanya di Jakarta, Senin (26/6).
Melalui telegram nomor 1393/VI/KEP/2023 tertanggal 2024, Kapolri mengangkat Komjen Pol Agus Andrianto sebagai Wakapolri untuk menggantikan Komjen Pol Gatot Eddy Pramono yang memasuki masa pensiun.
Posisi Agus sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) digantikan oleh Komjen Pol Wahyu Widada yang saat ini menjabat Kepala Badan Intelijen Keamanan (Baintelkam).
Menurut Edi, Agus Adrianto layak menjadi Wakapolri karena selama jadi Kabareskrim memiliki banyak prestasi.
Agus dan anak buahnya berhasil mengungkap berbagai kejahatan mulai dari mengungkap sindikat narkoba internasional, kejahatan perbankan, hingga kejahatan lintas negara negara lainnya.
"Begitu juga dengan Wahyu Widada yang sudah malang melintang bertugas di bidang reserse. Wahyu Widada adalah penyandang Adhimakayasa 1991 untuk lulusan Akademi Kepolisian terbaik," katanya.
Dengan begitu, kata Edi, Wahyu Widada bakal bisa meningkatkan kinerja reserse dan jajarannya agar semakin baik karena kinerja reserse kerap disorot dan tidak jarang dikritisi.
Selain itu, Kapolri juga mengangkat Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi yang saat ini menjadi Asisten Operasi sebagai Kapolda Sumatera Utara.
Edi mengatakan Agung Setia selama menjabat jadi Asisten Operasi Kapolri memiliki kinerja bagus termasuk saat menjabat Kapolda Riau.
Pergantian Wakapolri dan Kabareskrim juga diikuti dengan mutasi ratusan perwira lainnya baik ditingkat pusat atau wilayah.
Polri menerbitkan lima surat telegram Kapolri yang berisi mutasi 539 personel yang terdiri atas perwira tinggi, perwira menengah hingga perwira pertama.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) DivHumas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan di Jakarta, Senin mengatakan dari 539 personel itu, 272 orang menjalani promosi, 104 personel untuk penyegaran, 41 personel untuk pendidikan, 30 orang penugasan, 83 personel pensiun, empat personel karena evaluasi jabatan, tiga personel karena sakit dan dua personel karena pengukuhan.
Berita Trending
- 1 Pemerintah Siapkan Pendanaan Rp20 Triliun untuk UMKM-Pekerja Migran
- 2 Usut Tuntas, Kejati DKI Berhasil Selamatkan Uang Negara Rp317 Miliar pada 2024
- 3 Pemkot Surabaya Mengajak UMKM Terlibat dalam Program MBG
- 4 Antisipasi Penyimpangan, Kemenag dan KPAI Perkuat Kerja Sama Pencegahan Kekerasan Seksual
- 5 Seekor gajah di Taman Nasional Tesso Nilo Riau mati
Berita Terkini
- Mengagetkan, Ada Apa Tiba-tiba PM Greenland Dorong Kemerdekaan Pulau Tersebut dari Denmark
- Gerak Cepat, Polrestabes Bandung Tangkap Pelaku Pelecehan Seksual Turis Singapura
- Ayo Perkuat Inovasi, Bali Butuh Teknologi untuk Olah Sampah Menjadi Energi Listrik
- Menteri PU Perintahkan Irigasi Padi Hemat Air Diterapkan Seluruh Indonesia
- Donald Trump Umumkan Jurnalis Tammy Bruce Ditunjuk Jadi Jubir Kemlu AS