Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pengamat: Indonesia Harus Segera Tunjuk Utusan Khusus Asean untuk Myanmar

Foto : VoA/REUTERS/Lim Huey Teng
A   A   A   Pengaturan Font

Sementara itu Arfin Sudirman, pengamat Asean dari Universitas Padjadjaran menjelaskan sebagai Ketua Asean tahun depan, Indonesia harus bersikap lebih tegas.

"(Indonesia) harusnya bisa lebih galak ke Myanmar. Tekanan Asean dan Indonesia itu sebetulnya sudah cukup kuat, tapi kan Myanmar masih tetap bergeming dengan situasi yang ada di sana. Indonesia dan beberapa negara tradisional Asean, Malaysia dan Thailand, sudah mengucilkan Myanmar dari pertemuan-pertemuan dan forum Asean," ujar Arfin.

Dia mengatakan apa yang disepakati oleh Asean kadang tidak berjalan di negara-negara anggota karena tidak memiliki kekuatan hukum. Asean itu selalu mengedepankan diplomasi dan menghindari konflik. Jika ada dua negara anggota Asean berkonflik, kata dia, penyelesaiannya biasanya secara bilteral, bukan di forum Asean.

Menurut Arfin, kasus Myanmar harus menjadi peringatan bagi Asean supaya berani bertindak tegas terhadap negara anggota yang melanggar konvensi atau Piagam Asean. Dia berharap dengan status Indonesia Ketua Asean, Indonesia harus mampu menyelesaikan krisis di Myanmar. Indonesia juga mesti bersikap lebih berani terhadap Tiongkok terkait intervensi terhadap prinsip-prinsip yang ada di Asean.

Dia berpendapat Indonesia cukup disegani oleh Myanmar karena memiliki andil dalam isu Rohingya dan memiliki relasi yang cukup kuat dengan masyarakat sipil Myanmar.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top