Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Penelitian Terbaru: Penyebaran Omicron "Siluman" Lebih Cepat dari Galur Awalnya

Foto : ANTARA/REUTERS/Andrew Kelly

Arsip - Desiree Mohammadi merayakan setelah menerima vaksin PFIZER-BioNTech COVID-19 di Cohen Children's Medical Center karena vaksin disetujui untuk anak-anak berusia 5-11 tahun, di tengah pandemi penyakit virus corona, di New Hyde Park, New York, AS, Kamis (4/11/2021).

A   A   A   Pengaturan Font

KOPENHAGEN - Para ahli di otoritas kesehatanDenmark,Statens Serum Institut (SSI),telah menemukan sub-varian dari jenis virus korona, Omicron, yang sangat menular bahkan lebih menular daripada versi aslinya.

Sub-varian BA.2 yang juga disebut "stealth Omicron", terdeteksi awal tahun ini dan telah menggantikan varian Omicron pertama, yang dikenal sebagai BA.1, sebagai strain dominan di Denmark.

"Seseorang yang terinfeksi BA.2 memiliki peluang 39 persen menularkan virus ke orang lain di rumah mereka dalam waktu seminggu, dibandingkan dengan risiko 29 persen dengan BA.1," kata SSI dalam sebuah pernyataan, Senin (31/1).

Studi yang dilakukan peneliti SSI dan Universitas Denmark ini melibatkan 18.000 orang dan dilakukan antara 20 Desember hingga 18 Januari. Dokter SSI, Camilla Holten Moller mengatakan, BA.2 lebih mungkin menginfeksi orang yang tidak divaksinasi daripada BA.1.

"Mereka yang telah disuntik penuh, terutama mereka yang telah menerima dosis booster, jauh lebih kecil kemungkinannya untuk terkena strain," tambahnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top