![Penaikan UMP DKI Disesuaikan](https://koran-jakarta.com/images/article/penaikan-ump-dki-disesuaikan-211118230327.jpg)
Penaikan UMP DKI Disesuaikan
![Penaikan UMP DKI Disesuaikan](https://koran-jakarta.com/images/article/penaikan-ump-dki-disesuaikan-211118230327.jpg)
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyampaikan keterangannya di SMK N 29 Penerbangan Jakarta, Sabtu (11/9/2021).
Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Kementerian Ketenagakerjaan Indah Anggoro Putri menyebutkan, DKI Jakarta tetap menjadi kota yang paling tertinggi upah minimumnya. Adapun rata-rata upah minimum tahun depan naik sebesar 1,09 persen.
Ia mengungkapkan berdasarkan data statistik upah minimum secara umum, UMP terendah diperkirakan terjadi di Jawa Tengah sebesar 1.813.011 rupiah. Upah minimum paling tertinggi diperkirakan terjadi di DKI Jakarta sebesar 4.453.724 rupiah atau meningkat dari 2021, UMP DKI Jakarta mencapai 4.416.186 rupiah.
Kurangi Biaya Hidup
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berjanji mengurangi biaya hidup buruh di Ibu Kota menyusul tuntutan soal kenaikan UMP 2022.
Menurut Anies pengurangan biaya hidup dapat dilakukan dengan mengurangi biaya transportasi di Jakarta yang satu keluarga bahkan bisa mencapai 30 persen dari total pengeluaran atau biaya. Selain dari sisi biaya transportasi, kata Anies, juga dari sisi fasilitas pangan murah dan Kartu Jakarta Pintar (KJP) untuk anak-anak buruh sehingga dapat mengurangi biaya. Untuk pangan murah, misalnya, dapat dilakukan melalui koperasi yang dikelola oleh asosiasi buruh yang kebutuhan pangannya dipasok dari PD Pasar Jaya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Sriyono
Komentar
()Muat lainnya