Pemkot Jaktim Optimistis Angka Stunting Turun
Wali Kota Administrasi Jakarta Timur Muhammad Anwar saat menyaksikan penandatanganan komitmen percepatan dan penurunan balita stunting dalam kegiatan Rembuk Stunting 2023 di Kantor Wali Kota Jaktim, Selasa (12/9/2023).
Program yang dijalankan dalam kerja sama itu berupa pemberian menu makanan rekomendasi Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Timur. Tujuan program ini untuk menaikkan tinggi dan berat badan balita.
Makanan bergizi akan diberikan ke anak terindikasi stunting di seluruh kecamatan di Jakarta Timur selama tiga bulan berturut-turut. Selanjutnya akan dilakukan evaluasi setiap bulan untuk memonitor perkembangan merekam.
"Kita harapkan mereka (dunia usaha) akan sanggup memberikan makanan selama tiga bulan, setiap bulan kita lakukan evaluasi," katanya.
Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Timur menargetkan angka stunting atau tengkes bisa turun di bawah 14 persen dengan berbagai program. Saat ini untuk Jakarta Timur masih di angka 14,4 persen dan ditargetkan nol persen di 2024.
Secara umum untuk di Provinsi DKI Jakarta, kasus stunting di Jakarta Timur (Jaktim) masih di bawah angka Provinsi DKI Jakarta yang mencapai 14,8 persen. Ant
Redaktur : -
Komentar
()Muat lainnya