Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Sosialisasi Hukum

Pemahaman Hukum Nelayan Ditingkatkan

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Jaksa Agung HM Prasetyo memperkenalkan program Jaksa Masuk Laut. Dengan program ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman hukum kepada masyarakat, khususnya nelayan, petambak, dan pembudidaya perairan.

"Melalui program jaksa masuk laut, Kejaksaan dan TNI AL bersama-sama membangun kesadaran dari masyarakat untuk menjaga laut Indonesia dari berbagai dimensi kejahatan sekaligus mengefektifkan koordinasi dalam proses penegakan hukum," kata Prasetyo saat mengikuti acara minum kopi bersama jajararan TNI AL dan pelayaran ke gugusan Pulau Seribu, Jakarta, Selasa (1/5).

Pengenalan program jaksa masuk laut ini disampaikan Prasetyo saat bertemu Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Ade Supandi dan segenap pejabat utama TNI AL di atas geladak KRI Surabaya 591, sebuah kapal Landing Platform Dock (LPD) Commando yang berlayar di Kepulauan Seribu.

Menurut Jaksa Agung, program Jaksa Masuk Laut tersebut penting mengingat maraknya tindak pidana perikanan yang terjadi dewasa ini. Hal itu tidak hanya sekadar menjadi ancaman bagi sumber kekayaan alam Indonesia dan mengganggu upaya pemerintah melaksanakan pembangunan berwawasan lingkungan, tetapi juga menjadi ancaman besar bagi kedaulatan perairan Indonesia.

Pererat Kerja Sama

Jaksa Agung mengapresiasi inisiatif KSAL Laksamana TNI Ade Supandi beserta jajarannya untuk semakin mempererat hubungan kerja sama melalui acara minum kopi bersama tersebut. Layaknya filosofi kopi, kata Prasetyo, di balik seduhan ada persahabatan yang dihidupkan.

"Sekalipun kita memakai seragam yang berbeda, namun sejatinya kita memiliki tekad serta tanggung jawab yang sama dalam mengawal berlangsungnya kehidupan demokrasi yang menjamin tetap terjaganya NKRI berdasarkan hukum," kata Prasetyo.

Acara minum kopi bersama ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk membangun komunikasi yang baik dan efektif dalam rangka menciptakan kerja sama yang solid. Jaksa Agung ingin kegiatan ini bisa menghapus sekat perbedaan, mengeliminasi ego sektoral sekaligus mampu meningkatkan kepedulian untuk saling mendukung, melengkapi, dan menguatkan.

Seusai menghadiri acara minum kopi bersama jajaran TNI AL, Jaksa Agung Muda Intelijen (JAM Intel), Jan S Maringka, melanjutkan meninjau Posko Perwakilan Kejaksaan di Pelabuhan Tanjung Priok. Peninjauan itu merupakan pelaksanaan fungsi Kejaksaan dalam menjaga ketertiban umum.

"Kejaksaan melakukan pengawasan terhadap barang cetakan melalui pintu bandara dan pelabuhan. Selain bandara internasional dan pelabuhan, kami juga mengawasi peredaran barang cetakan di kantor pos serta tempat tertentu yang dianggap rawan," kata Maringka.

eko/Ant/N-3


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top