Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Presidensi G20 | Potensi Ekonomi G20 Sekitar 85 Persen dari PDB Dunia

Peluang Perbesar Investasi Terbuka

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

Kemudian, lanjutnya, Indonesia juga bisa mendapatkan keuntungan apabila komitmen yang disepakati oleh negara-negara G20 menguntungkan Indonesia. "Dari komitmen-komitmen itu apakah menguntungkan kita. Kalau hasil-hasil agenda yang disepakati bukan agenda Indonesia ya kita rugi," imbuhnya.

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menerima tongkat estafet Presidensi G20 dari Perdana Menteri Italia saat penutupan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Roma, Italia, akhir Oktober 2021. Setelah itu, Indonesia akan resmi menjadi Presidensi G20 mulai 1 Desember 2021 hingga November 2022 dengan tema Recover Together, Recover Stronger atau Pulih Bersama dan Pulih Lebih Kuat.

Presidensi G20 selama 2021- 2022 ini merupakan kali pertama Indonesia menjadi tuan rumah G20, sejak perkumpulan yang berkontribusi pada 85 persen produk domestik bruto (PDB) dunia itu didirikan pada 1999.

Manfaat Ekonomi

Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Bidang Maritim, Investasi, dan Luar Negeri Shinta Kamdani mengatakan Presidensi G20 2022 bisa memberikan manfaat ekonomi yang panjang bagi Indonesia. "Saya rasa kalau kita bisa proaktif dan sistematis memanfaatkan momentum ini, presidensi Indonesia di G20 bisa memberikan manfaat ekonomi yang lebih lasting karena promosi, showcasing, dan branding Indonesia yang kita lakukan sepanjang presidensi ini," kata Shinta di Jakarta, Selasa (21/9).
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara, Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top