Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Peluang Menguat Terbuka

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) berpotensi melanjutkan penguatannya, hari ini (21/2), melanjutkan penguatanya dari akhir pekan lalu. Investor diperkirakan masih akan mencermati perkembangan geopolitik, terutama ketegangan antara Russia dan Ukraina.

Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan menilai, secara teknikal candlestick membentuk higher high dan higher low, sedangkan stochastic membentuk golden cross sehingga mengindikasikan adanya potensi penguatan. Dennies memperkirakan IHSG dalam perdagangan, Senin (21/2), bergerak dengan support di rentang level 6.780-6.836, sedangkan resistance di kisaran 6.923-6.954.

Sebelumnya, IHSG akhir pekan lalu ditutup menguat 57,7 poin atau 0,84 persen ke posisi 6.892,82. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 6,56 poin atau 0,67 persen ke posisi 979,96.

"Katalis positif bagi IHSG hari ini adalah surplusnya neraca transaksi berjalan pada 2021 sebesar 3,3 miliar dolar AS yang merupakan surplus kumulatif pertama sejak 2011," tulis Tim Riset Indo Premier Sekuritas dalam ulasannya di Jakarta.

Bank Indonesia mengumumkan, transaksi berjalan pada 2021 membukukan surplus sebesar 3,3 miliar dolar AS atau 0,3 persen dari PDB, setelah mencatat defisit pada 2020 sebesar 4,4 miliar dolar AS atau 0,4 persen dari PDB.

Dibuka menguat, IHSG mayoritas menghabiskan waktu di zona hijau hingga penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG masih terus bertahan di teritori positif hingga penutupan bursa saham.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top