Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus
BULLS & BEARS

Peluang Koreksi Terbuka

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi melanjutkan tren negatif, hari ini (5/3). Pergerakan IHSG masih dipengaruhi oleh fluktuasi harga komoditas dan bergantung pada rilis data ekonomi Tiongkok.

Analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana memproyeksikan IHSG dalam perdagangan, Selasa (5/3), melanjutkan koreksi dengan support di 7.252 dan resistance di 7.328.

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (4/3) sore, ditutup melemah dipimpin oleh saham- saham sektor teknologi. IHSG ditutup melemah 35,16 poin atau 0,48 persen ke posisi 7.276,75, sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 5,94 poin atau 0,60 persen ke posisi 981,95.

"Di dalam negeri, IHSG melemah karena sikap wait and see para pelaku pasar di tengah penantian hasil rekapitulasi Pemilihan Umum (Pemilu) yang dijadwalkan akan selesai pada 20 Maret 2024," sebut Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta.

Bursa Asia bergerak fluktuatif, di mana pelaku pasar menantikan kesaksian Ketua The Fed Jerome Powell di depan anggota parlemen pada Rabu (6/3) dan Kamis (7/3).
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top