Konflik di Myanmar
PBB Peringatkan Kekejaman Lebih Lanjut
Foto : AFP/FABRICE COFFRINI
Komisaris Tinggi HAM PBB, Volker Turk
Ratusan Tewas
Baca Juga :
Warga Rohingya Tuntut Diakhirinya Kekerasan
AA adalah salah satu dari beberapa kelompok etnis minoritas bersenjata di wilayah perbatasan Myanmar, banyak diantaranya telah berperang melawan militer sejak kemerdekaan dari Inggris pada tahun 1948 demi otonomi dan kendali atas sumber daya yang menguntungkan.
AA mengaku memperjuangkan otonomi yang lebih besar bagi penduduk etnis Rakhine di negara bagian tersebut.
Pertempuran telah menyebar ke 15 dari 17 kota di Negara Bagian Rakhine sejak November, kata Turk pada bulan April, dan ratusan orang tewas atau terluka dan lebih dari 300.000 orang mengungsi.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP
Komentar
()Muat lainnya