Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Paus Serukan Tindakan Segera untuk Menyelamatkan Bumi yang Mendekati Kritis

Foto : Istimewa

Dokumen yang diberi nama Laudate Deum (Puji Tuhan), merupakan tindak lanjut dari ensiklik Paus Fransiskus 2015 tentang lingkungan hidup.

A   A   A   Pengaturan Font

VATIKAN - Pemimpin umat Katolik Seluruh Dunia, Paus Fransiskus mengimbau para penyangkal perubahan iklim dan para politisi yang kerap menunda-nunda perubahan agar berubah pikiran, dengan mengatakan mereka tidak bisa mengabaikan penyebab kemanusiaan atau mencemooh fakta-fakta ilmiah sementara planet ini "mungkin mendekati titik puncaknya".

Dalam dokumen terbaru, Rabu (4/10) yang dirilis menjelang konferensi Conference of the Parties 28 (COP-28) yang dimulai pada Oktober di Dubai, Paus Fransiskus mengatakan transisi menuju energi bersih dan terbarukan serta penghentian bahan bakar fosil, berjalan kurang cepat.

Dikutip dari The Straits Times, Paus memperingatkan agar manusia tidak terlalu percaya pada teknologi untuk menangkap emisi gas, dengan mengatakan meskipun teknologi ini menjanjikan, tapi tidak mampu mengatasi penyebab pemanasan global yang disebabkan oleh manusia.

Dokumen yang diberi judul Laudate Deum (Puji Tuhan) ini merupakan tindak lanjut dari ensikliknya yang diterbitkan pada 2015 tentang lingkungan hidup, Laudato Si (Puji Be). Hal ini dipicu oleh peristiwa cuaca ekstrem sejak saat itu, yang disebutnya sebagai "jeritan protes" Bumi.

"Dunia tempat kita hidup sedang runtuh dan mungkin mendekati titik puncaknya. Tidak dapat disangkal bahwa dampak perubahan iklim akan semakin merugikan kehidupan dan keluarga banyak orang," katanya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top