Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
KUOTA

Pasokan Kedelai Dipastikan Cukup selama Nataru

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pemerintah memastikan ketersediaan kedelai untuk bahan baku tempe dan tahu dalam negeri cukup untuk memenuhi kebutuhan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru). Pemerintah juga telah berkoordinasi dengan pelaku usaha untuk mengantisipasi kebutuhan kedelai dengan memperkirakan jumlah saat panen dan kualitas di negara produsen.

"Pasokan kedelai dari negara eksportir cukup baik. Saat ini negara produsen tengah memasuki masa panen, sehingga kami optimis pasokan kedelai akan cukup hingga kuartal pertama 2022," kata Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan (Kemendag), Oke Nurwan di Jakarta, akhir pekan lalu.

Oke menyampaikan, berdasarkan Chicago Board of Trade (CBOT), harga kedelai dunia pada akhir November 2021 sekitar 12,17 dollar AS per bushels atau setara 446 dollar AS per ton. Harga ini turun dibanding pada awal Juni 2021 yang tercatat sebesar 15,42 dollar AS per bushels setara 566 dollar AS per ton. Dengan kondisi tersebut, maka landed price diperkirakan berada pada kisaran 7.695 rupiah per kilo gram (kg) dan di tingkat importir sebesar 8.378 rupiah per kg.

"Dengan kondisi panen di negara produsen yang cukup baik, diperkirakan harga kedelai dunia akan relatif stabil. Untuk itu, diharapkan para pelaku usaha dapat bekerja sama dalam menjaga kelancaran pasokan kedelai ke pengrajin tahu dan tempe," lanjut Oke.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top