Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pasien Konfirmasi Covid-19 di Bantul Bertambah 61 Orang

Foto : ANTARA/Hery Sidik.

Petugas Kesehatan Dinkes Bantul melakukan tes usap (swab) PCR untuk penegakan diagnosa COVID-19.

A   A   A   Pengaturan Font

Bantul - Pasien konfirmasi positif terinfeksi COVID-19 di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta dalam 24 jam terakhir bertambah 61 orang, sehingga total kasus positif terpapar virus corona baru tersebut per Sabtu, menjadi 3.956 orang.

Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Bantul dalam keterangan resmi pada Sabtu malam, menyebut tambahan kasus baru tersebut terbanyak berasal dari Kecamatan Banguntapan 11 orang, kemudian dari Kecamatan Kasihan sembilan orang dan Kecamatan Sewon tujuh orang.

Selanjutnya dari Kecamatan Bantul enam orang, Pandak lima orang, Piyungan empat orang, Bambanglipuro tiga orang, Pajangan tiga orang, Pleret tiga orang, Sanden dua orang, Pundong dua orang, Imogiri dua orang, sisanya dari Srandakan, Kretek, Jetis, dan Sedayu masing-masing satu orang.

Meski demikian, terdapat pasien konfirmasi COVID-19 sembuh 58 orang, berasal dari Kasihan 12 orang, Banguntapan 10 orang, Sanden tujuh orang, Sewon enam orang, Bambanglipuro lima orang, Piyungan empat orang, Jetis tiga orang, Pleret tiga orang, Kretek dua orang, Pundong dua orang, Bantul dua orang, kemudian Pajangan dan Imogiri masing-masing satu orang. \

Dengan demikian total angka kesembuhan dari COVID-19 di Bantul secara akumulasi hingga saat ini berjumlah 3.080 orang.

Untuk kasus positif COVID-19 yang meninggal berjumlah dua orang dari Kecamatan Sanden dan Jetis, sehingga totalnya menjadi 109 orang, dengan begitu pasien COVID-19 aktif yang masih menjalani isolasi dan perawatan di rumah sakit saat ini berjumlah 767 orang.

Dari kasus positif COVID-19 aktif tersebut, jika dilihat berdasarkan domisili terbanyak di Kecamatan Banguntapan 160 orang, kemudian dari Sewon berjumlah 99 orang dan Kasihan 96 orang.

"Lima pasang pengantin baru harus isolasi mandiri di selter karena (konfirmasi) positif COVID-19," kata Camat Banguntapan Bantul Fauzan Muarifin dalam keterangan tertulis melalui media sosial yang diunggah Sabtu malam.

Meski demikian, Fauzan enggan menjelaskan di selter atau tempat isolasi mana pasien COVID-19 baru tersebut menjalankan isolasi.

"Jangan tanya di selter mana. Untuk kehati-hatian bersama terhadap mulai adanya klaster (penularan) resepsi pernikahan," katanya. Ant/N-3


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top