Pasar Asia Fluktuatif Seiring Melambatnya Pertumbuhan Ekonomi Tiongkok
Bursa Saham Shanghai.
Pasar Asia berfluktuasi setelah Tiongkok membukukan pertumbuhan ekonomi terlemah dalam satu setengah tahun.
HONG KONG - Pasar Asia berfluktuasi pada hari Jumat (18/10) setelah Tiongkok membukukan pertumbuhan ekonomi terlemah dalam satu setengah tahun, karena harga emas mencapai rekor tertinggi dan menyusul petunjuk lemah dari Wall Street.
Para investor telah mendesak Beijing untuk menyampaikan rencana yang lebih konkret bagi ekonomi negara yang sedang lesu sejak serangkaian pengumuman stimulus bulan lalu yang telah memicu harapan para pejabat akan melepaskan kebijakan "bazoka" yang telah diserukan banyak orang.
Namun, setelah reli besar-besaran di seluruh pasar daratan dan Hong Kong, tiga pengarahan tingkat tinggi yang telah menyebabkan banyak antisipasi ternyata jauh dari harapan dan memicu aksi jual yang menggerogoti keuntungan awal tersebut.
Berita hari Jumat bahwa produk domestik bruto meningkat 4,6 persen menegaskan perlunya lebih banyak bantuan.
Meskipun sedikit lebih baik dari perkiraan dalam survei ekonom AFP, angka tersebut menandai laju pertumbuhan paling lambat sejak awal tahun 2023 -- kuartal setelah pencabutan tindakan ketat pandemi Covid-19.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya