Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Para Siswa Kini Dapat Menikmati Fasilitas "Rail Library"

Foto : Koran Jakarta / Teguh Rahardjo

Keretata Perp ustakaan stakaan - Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia, Edi Sukmoro (kiri), menyapa anak-anak SD yang sedang membaca buku di kereta perpustakaan atau rail library, di Stasiun Kiaracondong, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (28/9).

A   A   A   Pengaturan Font

Sejumlah murid tampak asyik membaca buku cerita di dalam rail library (kereta perpustakaan) yang ada di Stasiun Kiaracondong Bandung, Jawa Barat, Kamis (28/9). Anak-anak SD ini memang sengaja diundang oleh manajemen PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk melihat peluncuran KA Rail Clinic, yang dilengkapi kereta perpustakaan.

Rail clinic ini merupakan klinik keempat yang diluncurkan KAI. Ini generasi terbaru kereta yang sama, digabungkan dengan kereta perpustakaan. Sebelumnya, PT KAI sudah meluncurkan kereta pengobatan gratis itu sebanyak tiga kali. Rail clinic pertama sudah lama beroperasi dan diperuntukkan wilayah Jawa.

Sementara itu, rail clinic kedua dan ketiga juga sudah beroperasi, namun disebar ke wilayah Sumatera. Kereta keempat ini memiliki empat gerbong, di mana sebelumnya hanya memiliki dua gerbong. Gerbong pertama dijadikan sebagai gerbong perpustakaan. Di gerbong tersebut terdapat rak-rak yang dipenuhi buku-buku bacaan anak-anak. Interiornya sangat cantik dengan warna putih krem.

Selain rak dengan buku, terdapat pula televisi layar datar untuk menonton video edukasi. Bukan itu saja, terdapat juga enam televisi layar sentuh (touch screen) yang menyajikan cerita tentang kereta api dan edukasi lain, semacam e-library.

Gerbong kedua adalah ruangan meeting. Ada meja kayu persegi berukuran besar dengan kursi rapat. Gerbong ini dibagi dua, separuhnya merupakan ruangan untuk duduk kelas VVIP.

Di dua gerbong berikutnya adalah rail clinic. Gerbong ini terdapat dua kasur lipat untuk memeriksa pasien dengan meja-meja bagi dokter untuk memeriksa dan pendaftaran pasien. Di sisi lainnya terdapat ruangan untuk dokter gigi. Di gerbong selanjutnya adalah ruangan pemeriksaan laboratorium sekaligus untuk mengambil obat-obatan bagi pasien, dan tentunya lokomotif pendorong.

Direktur Utama PT KAI, Edi Sukmoro, menyempatkan diri menemui anak-anak SD yang sedang asyik membaca buku cerita di dalam rail library. "Wah kalian pasti sudah pada bisa baca ya," kata Edi.

Hal itu terlontar ketika sebelumnya Edi bertanya kepada anak-anak tersebut, saat ini sudah duduk di kelas berapa. Ada yang menjawab kelas lima, empat, dan tiga. Saling tunjuk jari dan berteriak keras penuh semangat anak-anak ini menjawab pertanyaan Edi.

Selain ke dalam rail library, Edi juga melihat langsung ke rail clinic. Pada kesempatan tersebut, Edi sempat mencoba memeriksakan kesehatan giginya. "Gigi saya jadi ketahuan, banyak palsunya," ujarnya berseloroh.

Terus Berinovasi

Edi mengatakan bertepatan dengan peringatan HUT ke-72 PT KAI, manajemen menambah layanan kepada masyarakat, dengan rail clinic generasi keempat. Inovasi seperti ini akan terus dilakukan, untuk melayani masyarakat yang masih sulit terjangkau layanan kesehatan dan perpustakaan.

Menurut Edi, rail clinic adalah kereta dengan pelayanan kesehatan tingkat pertama, meliputi pemeriksaan umum, gigi, kehamilan, mata, serta pelayanan kefarmasian. Rail clinic pertama kali diresmikan pada 12 Desember 2015 ini mendapatkan piagam rekor MURI sebagai kereta kesehatan pertama di Indonesia.

Rail clinic memberikan pelayanan kesehatan secara gratis ke masyarakat sebagai bentuk kepedulian KAI melalui program corporate social responsibility, terutama masyarakat yang tinggal berdekatan dengan stasiun atau rel kereta api. Namun, kegunaan rail clinic tidak sebatas membantu masyarakat dalam pelayanan kesehatan gratis, tetapi bisa dilibatkan untuk pertolongan korban bencana alam, termasuk dalam upaya melakukan evakuasi.

Selain fasilitas-fasilitas kesehatan yang telah tersedia pada rail clinic generasi sebelumnya, versi generasi keempat ini dilengkapi dengan fasilitas laboratorium hematology analizer sysmex berbasis komputer yang berfungsi untuk mengukur sampel darah. Dengan laboratorium ini mampu membantu mendiagnosis penyakit, seperti kanker, diabetes, dan lainnya.

n teguh rahardjo/N-3


Redaktur : Marcellus Widiarto

Komentar

Komentar
()

Top