Pakar PBB Menantang Aramco Saudi terkait Perubahan Iklim
Instalasi minyak perusahaan Aramco di Arab Saudi.
Surat-surat kepada Aramco dan para pendukungnya dikirim oleh sejumlah ahli termasuk kelompok kerja PBB untuk hak asasi manusia dan perusahaan transnasional, serta pelapor khusus PBB yang menangani hak asasi manusia dan perubahan iklim;lingkungan yang bersih dan berkelanjutan;pengelolaan bahan berbahaya;dan mengenai air minum yang aman dan sanitasi.
Para pakar PBB juga menuduh aktivitas Aramco "bertentangan dengan tujuan, kewajiban dan komitmen berdasarkan Perjanjian Paris tentang perubahan iklim", yang ditandatangani pada 2015 dan menetapkan target ambisius untuk membatasi kenaikan suhu dunia sebesar 1,5 derajat Celcius. .
Penghasil Emisi Terbesar
Para ahli PBB mengklaim kegiatan ini didanai oleh Dana Investasi Publik Arab Saudi, serta 11 bank, bank investasi, dan perusahaan internasional besar, yang juga menerima surat serupa.
Surat juga dikirimkan ke negara asal perusahaan-perusahaan ini: Inggris, Prancis, Jepang, Arab Saudi, dan Amerika Serikat.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya