Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Pengendalian Inflasi | Presiden Ingatkan Kelima Provinsi dengan Tingkat Inflasi Tertinggi

Optimalkan Dana Tak Terduga APBD

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

Dana tak terduga di setiap APBD bisa menyasar untuk kelancaran distribusi barang, intervensi harga pasar, serta pemberian subsidi pada barang yang dijual di tengah masyarakat.

JAKARTA - Pengendalian inflasi secara nasional butuh dukungan dari daerah. Karena itu, peran daerah sangat diharapkan untuk mengendalikan inflasi tinggi saat ini, terutama melalui optimalisasi pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (ASPBD).

Akademisi Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak, Eddy Suratman, menilai dana tak terduga daerah yang berada di APBD bisa bermanfaat untuk membantu mengendalikan dan menekan laju inflasi. Menurut dia, dana tak terduga ini dapat membantu stabilitas harga pangan agar tidak terlampau tinggi dan terjangkau oleh masyarakat sehingga laju inflasi dapat lebih terkendali.

"Inflasi ini juga dialami kondisi global. Contoh di Inggris dalam 40 tahun terakhir saat ini tertinggi begitu juga Eropa dan lainnya. Jadi, apa yang disampaikan Presiden untuk mendorong daerah menggunakan dana tak terduga sangat strategis," ujarnya, seperti dikutip dari Antara, Minggu (21/8).

Karena itu, Eddy memastikan dana tak terduga di setiap APBD daerah bisa menyasar untuk kelancaran distribusi barang. Kemudian di titik tertentu, bisa dimanfaatkan untuk mengadakan pasar murah guna mencegah harga tidak terkendali.

"Bahkan bisa juga memberikan subsidi pada barang yang dijual di tengah masyarakat. Contoh, kalau beras tinggi bisa disubsidi melalui Bulog. Harga tetap dijual normal karena ada subsidi," jelas dia.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top