Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Ethnic and Harmony

Musik dan Busana dalam Balutan Budaya Indonesia

Foto : dok. Muffest
A   A   A   Pengaturan Font

Pada pergelaran ini melibatkan beberapa desainer lainnya yang ikut turut andil menampilkan koleksi busana mereka yang terinspirasi dan menggunakan kain-kain Nusantara. Ada Rajib, Corrie Kastubi, Yongki Suardi, Manurung Songket, Harni Harun, Nandhia Saubari, Yongki Batik, serta Hesty Sinaga yang menjadi bintang pada Ethnic and Harmony.

Hetty tidak hanya membawakan busana rancangannya, melainkan juga menyanyikan lagu-lagu tradisional Indonesia. Selain menghibur para hadirin, sekaligus memperkenalkan keragaman yang dimiliki bangsa ini.

Rajib menampilkan koleksi batik sulam. Biasanya batik dilakukan menggunakan teknik tulis, cap atau dicetak, Rajib melakukannya dengan cara berbeda, yaitu dengan menyulamnya pada kain tenun sutra. Tidak hanya menambah estetik pada kain dan busana yang diciptakannya, karya batik sulam ini juga membuat kain batik yang identik dengan sesuatu yang tradisional mampu terlihat modern dan sangat kekinian.

Harni Harun sendiri membawakan koleksi lamanya yang terinspirasi dari Lombok. Ia mengeksplorasi baju-baju tradisional Lombok beserta pakem-pakemnya dan meraciknya menjadi busana modern dan dapat dipakai sehari-hari. Di samping itu, dengan menggunakan kain tenun Lombok, ia menjadikan busana apik yang mengusung kearifan lokal, namun tetap mengikuti zaman.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top