Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Mushtech, Solusi IoT untuk Tingkatkan Hasil Panen Petani Jamur

Foto : Istimewa.

Foto-Mushtech.

A   A   A   Pengaturan Font

Secara umum Mushtech dapat digolongkan sebagai teknologi yang mendukung Precision Agriculture, sehingga bisa dimanfaatkan untuk budidaya tani yang memerlukan akurasi kondisi lingkungan. Desain dari Mushtech secara khusus ditujukan untuk petani jamur tiram yang ingin meningkatkan produksi dan kualitas hasil usahanya melalui bantuan teknologi khususnya dengan menggunakan teknologi IoT," lanjut Gede.

Dari sisi teknikal, Mushtech terdiri dari berbagai komponen seperti hardware, firmware, IoT platform dan software. Bagian hardware ini berfungsi untuk mendapatkan data-data sensor atau untuk menjalankan aktuator tertentu, seperti mengaktifkan pompa untuk menyemprotkan air melalui nozzle. Sensor yang digunakan untuk solusi Mustech ini terdiri dari sensor temperatur, sensor kelembaban serta sensor intensitas cahaya.

Data dari sensor kemudian dikirimkan melalui jaringan seluler 4G ke platform IoT milik XL Axiata yang dikenal dengan FlexIoT. Selain berfungsi untuk menyimpan data-data sensor dalam sebuah basis data, FlexIoT juga berfungsi sebagai penyedia protokol IoT hingga menyediakan fitur keamanan jaringan serta manajemen perangkat.

Data yang berasal dari sensor tersebut kemudian diolah menjadi informasi yang dapat ditampilkan pada user interface berupa dashboard. Dashboard berfungsi menampilkan berbagai informasi yang diolah berdasarkan data-data dari sensor.

Lebih jauh, di dalam dashboard yang dapat berbentuk website atau aplikasi mobile ini nantinya disertakan juga fungsi-fungsi yang digunakan untuk mengontrol aktuator. Data atau informasi yang dihasilkan ini nantinya dapat diolah lebih lanjut untuk kebutuhan analisa, tren dan pengamatan pola yang dapat digunakan oleh para petani untuk bekerja secara lebih efektif dan efisien.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top