![Mukomuko Adakan Gerakan Jumat Bersih Cegah Penyebaran DBD](https://koran-jakarta.com/images/article/mukomuko-adakan-gerakan-jumat-bersih-cegah-penyebaran-dbd-240509172335.jpeg)
Mukomuko Adakan Gerakan "Jumat Bersih" Cegah Penyebaran DBD
![Mukomuko Adakan Gerakan Jumat Bersih Cegah Penyebaran DBD](https://koran-jakarta.com/images/article/mukomuko-adakan-gerakan-jumat-bersih-cegah-penyebaran-dbd-240509172335.jpeg)
Petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko melakukan fogging fokus di permukiman penduduk, Jumat (1/3).
MUKOMUKO - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, melakukangerakan "Jumat Bersih" di seluruh desa guna mencegah penyebaran penyakit demam berdarah dengue (DBD) di daerah ini.
Kemudian gerakan satu rumah satu jumantik dan menetapkan satu orang dalam setiap rumah sebagai kader pemantau jentik nyamuk yang menjadi penyebab DBD, gerakan "Jumat Bersih", dan pelayanan pengasapan ataufogging.
Untuk itu, Dinkes Mukomuko berkunjung ke 17 puskesmas yang tersebar di 15 kecamatan untuk melakukan gerakan "Jumat Bersih" di wilayahnya guna mencegah perkembangbiakan jentik nyamuk yang menjadi penyebab DBD.
Selanjutnya, kata dia, pihak puskesmas bekerja sama dengan pemerintah desa untuk menggerakkan warga guna melakukan pemberantasan sarang nyamuk secara gotong royong dan rutin setiap hari Jumat.
Menurut dia, Dinkes Mukomuko telah menangani sebanyak 299 kasus DBDpada periode bulan Januari hingga April 2024.
Dari empat penderita DBD yang meninggal dunia itu, awalnya ada dua penderita yang dilaporkan meninggal dunia, yakni Karmilah (51) warga Kecamatan Selagan Raya dan bayi berusia 11 bulan bernama Kaisan Gilbi Giffani warga Wonosobo.
Sebelum dua penderita DBD itu meninggal dunia, kata dia, mereka terlebih dahulu mendapatkan perawatan di RSUD Mukomuko.
"Bayi bernama Kaisan Gilbi awalnya dirawat di RSUD Mukomuko, kemudian bayi ini dirujuk di rumah sakit di Padang, Sumatera Barat, tetapi meninggal dunia," ujarny
"Dan ada satu lagi penderita DBD dari Kota Praja, Kecamatan Air Manjuto yang meninggal dunia," katanya. Ant
Redaktur : -
Komentar
()Muat lainnya