Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Perekonomian Global I Tingkat Resiliensi Ekonomi Nasional Harus Terus Diperkuat

Momentum Pemulihan Ekonomi Meredup

Foto : Sumber: IMF - KJ/ONES
A   A   A   Pengaturan Font

Kepala Badan kebijakan Fiskal (BKF), Febrio Nathan Kacaribu, baru-baru ini mengatakan proyeksi inflasi global pada 2023-2024 juga naik 0,4 dan 0,6 persen menjadi 7,0 persen dan 4,9 persen.

Untuk menghadapi berbagai ketidakpastian ekonomi global tersebut, pemerintah berkomitmen melanjutkan berbagai kebijakan yang prudent, namun tetap suportif dalam penguatan fondasi ekonomi.

Pemerintah juga akan terus menjalankan kebijakan yang antisipatif dalam menghadapi turbulensi perekonomian global dengan tetap mengawal rencana pembangunan jangka menengah-panjang, antara lain melalui melalui reformasi struktural.

Pengamat ekonomi dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY), Aloysius Gunadi Brata, mengatakan sejak awal 2023, pemerintah sebetulnya telah menyadari bahwa awan hitam masih menghantui ekonomi global yang belakangan ini kembali bakal meredup akibat berkepanjangannya gejolak keuangan di Amerika dan Eropa serta tingkat inflasi yang tampak resisten terhadap kebijakan anti-inflasi.

"Sebab itu, harus terus ditingkatkan secara sistematis upaya untuk memperkuat resiliensi ekonomi nasional. Resiliensi harus dipahami tidak hanya sekadar mampu bertahan, tetapi juga mampu melakukan reorientasi ekonomi dan bahkan pembaruan-pembaruan," kata Aloysius.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini, Selocahyo Basoeki Utomo S, Eko S

Komentar

Komentar
()

Top