Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Mogok Massal Dokter Korsel Berkepanjangan, Para Profesor Ancam Mundur

Foto : Antara/Xinhua

Para petugas medis sedang menjalankan tugas mereka di sebuah rumah sakit di Daegu, Korea Selatan, pada 15 Maret 2020.

A   A   A   Pengaturan Font

SEOUL - Menteri Kesehatan Korea Selatan Cho Kyoo-hong membuat permohonan kepada profesor fakultas kedokteran untuk tidak mengundurkan diri massal guna mendukung pemogokan berkepanjangan oleh dokter pelatihan.

"Masyarakat akan kesulitan memahami profesor kedokteran yang berpartisipasi dalam aksi kolektif dengan menelantarkan pasien padahal mereka seharusnya fokus membujuk dokter dan mahasiswa yang masih dalam masa pelatihan untuk kembali ke rumah sakit dan sekolah," kata Menkes Cho pada pertemuan tanggapan pemerintah di Seoul, Korea Selatan, Jumat (15/3).

Tercatat lebih dari 90 persen dari total 13.000 dokter yang masih menjalani pelatihan di negara tersebut telah berhenti dari pekerjaannya selama hampir empat pekan dalam bentuk pengunduran diri massal untuk memprotes keputusan pemerintah yang meningkatkan kuota pendaftaran sekolah kedokteran sebanyak 2.000 kursi.

Aksi itu semakin meningkat ketika para profesor fakultas kedokteran mengancam akan mengajukan pengunduran diri secara massal kecuali pemerintah memberikan terobosan dalam pemogokan yang berkepanjangan.

Para profesor dari 19 fakultas kedokteran pada awal pekan ini bahkan sudah membuat komite darurat dan berencana menyelesaikan pertimbangan untuk mengajukan pengunduran diri secara kolektif pada Jumat ini.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top