Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Menyelamatkan Posindo

Foto : koran jakarta/ones
A   A   A   Pengaturan Font

Jika mencermati pertumbuhan sektor logistik dunia terhadap PDB yang mencapai 13,8 persen dengan nilai kontrak 300 miliar dollar AS pertahun, mestinya fakta itu memotivasi dan menjadi perhatian serius BUMN sektor logistik. Sayangnya, belum ada strategi jitu sistem logistik nasional. Akibatnya, sistem logistik nasional masih amorfik. Kondisi tadi menyebabkan kegiatan logistik Tanah Air tertinggal dari negara-negara ASEAN.

Bisnis logistik Tanah Air belum optimal karena hanya sebatas proses distribusi produk akhir yang nilai ekonomisnya kurang begitu besar. Selain itu, kegiatan atau bisnis logistik banyak dilakukan secara konvensional dengan infrastruktur kuno dan minus standardisasi. Kondisinya semakin menyedihkan karena selama ini manajemen rantai pasok di Tanah Air kurang efisien akibat komplikasi dan keruwetan pada Badan Usaha Pelabuhan.

Bisnis jasa logistik Indonesia saat ini juga terkendala masalah warehouse yang multiguna. Mestinya ada infrastruktur warehouse semacam Vendorville yang ada di sekitar kantor pusat Wal Mart di Arkansas, Amerika Serikat. Infrastruktur tersebut mestinya bisa dibuat Posindo hingga ke tingkat kecamatan. Caranya, mentransformasikan kantor pos sebagai locality mart sebagai plasa produk lokal yang didukung dengan media baru dan komunitas prosumer yang mampu berperan sebagai sel aktif.

Layanan Total

Sudah saatnya Posindo memiliki layanan total logistik berupa usaha jasa yang diberikan mulai dari layanan warehousing, transporting sekaligus layanan freight forwarding sebagai satu kesatuan. Ke depan akan lebih baik jika pengelola Posindo mampu membentuk usaha warehousing yang merupakan proses penerimaan, penyimpanan, dan pengeluaran barang sebagai bagian dari supply chain management yang dikelola secara efisien dan efektif.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top