Menjaga Budaya dengan Visual
"Buat saya, segala hal yang dikerjakan dengan hati semua sudah ada yang mengatur," ujar dia. Visualworkerindonesia berdiri pada 2011.
Saat ini, ada tiga anggota inti dalam komunitas tersebut. Sisanya merupakan additional yang membantu setiap ada pengerjaan membuat mural. Umumnya, mereka belum mengeksekusi atau membuat gambar. Biasaya mereka mencampur cat akrilik satu dengan lainnya yang diperlukan untuk pembuatan mural. din/E-6
Subyektifitas Visual
Gambar Sayuti Melik tengah mengetik naskah proklamasi menjadi gambar yang mendominasi di salah satu sisi gedung Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Jakarta. Di belakangannya, tampak potongan-potongan gambar sejumlah pahlawan kemerdekaan.
Bagian bawahnya, ada gambar raga budaya. Sementara di sisi yang lain, tampak tergores naskah proklamasi.Pewarnaan pop art menjadikan visual tersebut terasa lebih kini.
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya