Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Mengapa ISIS Menyerang Rusia?

Foto : Istimewa

Tentara Suriah dan Rusia terlihat di pos pemeriksaan dekat kamp Wafideen di Damaskus, Suriah 2 Maret 2018. Peneliti di Program Studi Strategis dari Observer Research Foundation, New Delhi, India, Kabir Taneja, mengatakan, gesekan ini bukanlah hal baru secara ideologis, namun secara taktis.

A   A   A   Pengaturan Font

WASHINGTON - Kelompok Islamic State of Iraq and Syria mengklaim bertanggung jawab atas serangan mematikan di Moskow, Jumat (22/3). Setidaknya 133 orang tewas dan lebih dari 150 lainnya terluka pada serangan dalam konser rock band Picnic itu.

Dikutip dari Al Jazeera, Presiden Rusia, Vladimir Putin, mengatakan, total 11 orang, termasuk keempat pria bersenjata, ditahan sehubungan dengan serangan di gedung konser dekat Moskow.

Pejabat Amerika Serikat telah mengkonfirmasi keaslian klaim
Cabang ISIS di Afghanistan, juga dikenal sebagai Negara Islam di Provinsi Khorasan, ISKP (ISIS-K), bahwa mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut.

Kelompok ini tetap menjadi salah satu afiliasi ISIS yang paling aktif dan mengambil gelarnya dari kekhalifahan kuno di wilayah yang pernah mencakup wilayah Afghanistan, Iran, Pakistan, dan Turkmenistan.

Kelompok ini muncul dari Afghanistan timur pada akhir tahun 2014 dan terdiri dari pejuang Taliban Pakistan yang memisahkan diri dan pejuang lokal yang berjanji setia kepada mendiang pemimpin ISIS, Abu Bakr al-Baghdadi, dan sejak itu mempunyai reputasi yang menakutkan karena tindakan brutalnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Selocahyo Basoeki Utomo S
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top