Memperjuangkan Isu Perempuan, Komnas Perempuan Dapat Dukungan DPR
Ketua Komnas Perempuan Andy Yentriyani.
Foto: ANTARAJAKARTA– Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) mengapresiasi dukungan dari Komisi XIII DPR RI untuk terwujudnya tata kelola keuangan mandiri Komnas Perempuan dan untuk kerja-kerja Komnas Perempuan pada umumnya.
"Dukungan dari Komisi XIII terhadap kerja-kerja Komnas Perempuan adalah penegasan komitmen untuk penghapusan segala bentuk kekerasan terhadap perempuan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari upaya pemajuan, penegakan, dan pemenuhan HAM," kata Ketua Komnas Perempuan, Andy Yentriyani, di Jakarta, Senin (3/2).
Andy Yentriyani mengatakan Komnas Perempuan memiliki tugas dan kewenangan untuk menyelenggarakan pemantauan, pencarian fakta, pendokumentasian, dan analisis isu-isu terkait kekerasan terhadap perempuan.
Hasilnya digunakan sebagai dasar untuk memberikan rekomendasi, baik kepada pihak eksekutif, legislatif, dan yudikatif, serta lembaga-lembaga lainnya di masyarakat dan untuk pendidikan publik demi penghapusan kekerasan terhadap perempuan.
Sementara itu, Ketua Komisi XIII DPR RI, Willy Aditya, mengatakan bahwa dukungan pada penguatan kelembagaan Komnas Perempuan adalah hal yang sudah sepatutnya.
"Mengapa Komnas Perempuan menjadi lembaga independen? Dialah yang kemudian menjadi bridging (jembatan) antara masyarakat dengan state. Jadi spirit itu yang kemudian harus kita tunjukkan," kata dia.
Anggota Komisi XIII DPR RI Muslim Ayub menambahkan dengan jumlah kasus yang begitu besar, isu yang kompleks, serta wilayah yang luas yang perlu menjadi cakupan kerja Komnas Perempuan, maka Komnas Perempuan dianggap pantas mendapatkan dukungan yang lebih besar.
"Paling tidak anggaran Komnas Perempuan harus setara atau minimal di atas anggaran Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP)," kata Muslim Ayub.
Berita Trending
- 1 Presiden Prabowo Meminta TNI dan Polri Hindarkan Indonesia jadi Negara yang Gagal
- 2 Lestari Moerdijat: Tata Kelola Pemerintahan Daerah yang Inklusif Harus Segera Diwujudkan
- 3 Majukan Ekosistem Digital Indonesia, Diperlukan Kolaborasi Pemerintah dan Masyarakat
- 4 Utusan Presiden Bidang Iklim dan Energi Sebut JETP Program Gagal
- 5 Meksiko, Kanada, dan Tiongkok Siapkan Tindakan Balasan ke AS
Berita Terkini
- KPU RI Ungkap Tingkat Partisipasi Pemilih di Pilkada 2024 untuk Pilgub Capai 71,39 Persen
- Presiden Prabowo Sidak Dapur Umum Program MBG di Rawamangun
- Kasad: TNI AD Akan Perbarui Doktrin Perang untuk Sesuaikan Kemajuan Zaman
- Antisipasi Penurunan Pendapatan, Ekonom Sarankan Paket Stimulus untuk Sektor MICE
- Aturan Baru, Larangan Jual Elpiji 3 Kg Bisa Matikan Usaha Kecil