Megawati Terima Sekjen Zayed Award untuk Persaudaraan Manusia
Anggota komite hakim ZAYED AWARD -- Mantan Gubernur NTB Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi, Sekretaris Jenderal Zayed Award Muhammad Abdulsalam, Presiden Kelima Indonesia Megawati Soekarnoputri dan Wakil Ketua MPR RI Ahmad Basarah di Jakarta, Jumat (6/10). Megawati terpilih menjadi satu dari enam anggota komite hakim Zayed Award untuk Persaudaraan Umat Manusia. Megawati adalah perempuan dari Asia Tenggara pertama yang dipercaya organisasi internasional dan independen ini.
Foto: ANTARA/HO-PDIPJAKARTA - Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri menerima Sekretaris Jenderal Zayed Award untuk Persaudaraan Manusia (Zayed Award for Human Fraternity) Mohamed Abdelsalam di kediamannya, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (6/10).
Dalam pertemuan itu, Megawati didampingi Ketua DPP PDIP Bidang Luar Negeri Ahmad Basarah, Dubes Indonesia untuk Tunisia Zuhairi Misrawi, dan anggota DPR Andreas Pareira.
Belum lama ini, Megawati didaulat menjadi anggota dewan juri Penghargaan Zayed untuk Persaudaraan Manusia Tahun 2024. Atas hal itu, Megawati mengungkapkan kesungguhannya untuk memulai perjalanannya sebagai anggota dewan juri Penghargaan Zayed untuk Persaudaraan Manusia.
"Penghargaan yang secara konsisten mengapresiasi dan mendukung hasil karya pembuat perubahan perempuan dan organisasi yang dipimpin perempuan di seluruh dunia," kata Megawati dalam keterangannya.
Penghargaan ini mengapresiasi individu dan entitas yang berkontribusi besar terhadap kemajuan peradaban manusia dan hidup berdampingan secara damai.
Pertemuan itu membahas teknis pelaksanaan rapat dewan juri. Dalam beberapa bulan mendatang, dewan juri akan meninjau semua nominasi penghargaan yang berasal dari seluruh penjuru dunia dan dari semua lapisan masyarakat.
Rencananya pertemuan awal November 2023 di Abu Dhabi dan dilanjutkan di Vatikan. Megawati mengusulkan salah satu pertemuan bisa digelar di Indonesia, khususnya di Bali.
Megawati juga mengatakan ke Sekjen Zayed Award agar rencana pertemuan komite juri bisa dicocokkan dengan kesibukannya. "Karena di Indonesia sedang sibuk menghadapi pemilu," katanya.
Keenam anggota dewan juri independen dan internasional adalah Presiden ke-5 RI Megawati Sukarnoputri, Prefek Emeritus Tahta Suci Dikasteri Gereja Oriental Yang Mulia Kardinal Leonardo Sandri, Sekretaris Jenderal Konferensi PBB mengenai Perdagangan dan Pembangunan (UNCTAD) Rebeca Grynspan Mayufis, Ketua Komisi Amerika Serikat untuk Kebebasan Beragama Internasional Rabbi Abraham Cooper, mantan Direktur Jenderal UNESCO dan mantan Menteri Bulgaria Irina Bokova, dan Sekjen Zayed Award Mohamed Abdelsalam.
Sebagai perwakilan dari berbagai bidang keahlian, para anggota dewan juri 2024 dipilih karena komitmen mereka terhadap pelayanan sosial di seluruh penjuru dunia dan dalam upaya hidup berdampingan secara damai.
Penghargaan Zayed untuk Persaudaraan Manusia dengan hadiah senilai satu juta dollar AS, pertama kali dilaksanakan pada tahun 2019 setelah penandatanganan Dokumen Persaudaraan Manusia yang bersejarah oleh Yang Mulia Paus Fransiskus dan Yang Mulia Imam Besar Al-Azhar Ahmed Al-Tayeb di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.
Sebelum pamit, Sekjen Zayed Award menyerahkan Dokumen Persaudaraan Manusia dalam bahasa Indonesia. Megawati membalas dengan menyerahkan kain batik. Upacara penghargaan rencananya diselenggarakan pada 4 Februari 2024, bertepatan dengan Hari Persaudaraan Manusia Internasional yang diakui PBB.
Berita Trending
- 1 Indonesia Tunda Peluncuran Komitmen Iklim Terbaru di COP29 Azerbaijan
- 2 Sejumlah Negara Masih Terpecah soal Penyediaan Dana Iklim
- 3 Ini Kata Pengamat Soal Wacana Terowongan Penghubung Trenggalek ke Tulungagung
- 4 Penerima LPDP Harus Berkontribusi untuk Negeri
- 5 Ini yang Dilakukan Kemnaker untuk Mendukung Industri Musik
Berita Terkini
- Ini Rekomendasi Liburan Akhir Pekan di Jakarta, Ada Konser K-pop 2NE1
- Kemenparekraf Aktivasi Keep the WonderxCo-Branding Wonderful Indonesia
- UMP DKI Jakarta 2025 Diumumkan Setelah Pilkada
- Trump Pilih Manajer Dana Lindung Nilai Scott Bessent sebagai Menteri Keuangan AS
- KPU RI Targetkan Partisipasi Pemilih Pilkada 2024 Sekitar 82 Persen