Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Mata Juling Bisa Disembuhkan Melalui Operasi

Foto : ISTIMEWA

bakti sosial

A   A   A   Pengaturan Font

Untuk menormalkan kondisi mata juling, RS Mata JEC @ Kedoya menggagas bakti sosial dengan nama Bakti Sosial Operasi Mata Juling JEC. Tujuannya kegiatan ini untuk meningkatkan kualitas hidup penyandang strabismus di Indonesia melalui pemberian operasi mata juling gratis kepada 100 pasien. Inisiatif ini diklaim menjadi aksi sosial perdana yang berfokus pada penanganan mata juling di Indonesia.

Bakti Sosial Operasi Mata Juling JEC yang perdana ini, digagas sebagai kepedulian JEC untuk membantu masyarakat penyandang strabismus terutama dari kalangan membutuhkan, agar bisa mendapatkan kembali kualitas hidup mereka. "Selaras dengan tujuan JEC Eye Hospitals and Clinics untuk terus berupaya mewujudkan visi mengoptimalkan penglihatan dan kualitas hidup masyarakat Indonesia," imbuh Dr. Gusti.

Inisiatif Bakti Sosial Operasi Mata Juling JEC mendapatkan dukungan penuh dari jajaran komisaris, direksi dan karyawan JEC Eye Hospitals & Clinics. Salah satunya dari Dr. Darwan M. Purba, SpM(K) selaku Co-Founder PT NSD/JEC Eye Hospitals and Clinics yang mendonasikan 150 juta rupiah untuk penanganan 100 penyandang mata juling, mulai tahap pemeriksaan, tindakan operasi hingga pemulihan.

"Saya tergerak sepenuh hati untuk berkontribusi sekaligus mengapresiasi gagasan 'Bakti Sosial Operasi Mata Juling JEC'. Saya berharap kian banyak pihak terlibat agar inisiatif ini menjangkau lebih banyak kalangan yang membutuhkan. Lebih dari itu, semoga masyarakat luas juga teredukasi bahwa mata juling bisa ditangani dan diperbaiki," ungkap Dr. Darwan.

Pelaksanaan tindakan operasi terhadap seratus penyandang mata juling dimulai dari 7 hingga 18 November 2023 di Rumah Sakit Mata JEC @ Kedoya. Pelaksanaan tindakan operasi penanganan mata juling memerlukan persiapan secara ekstensif melibatkan para ahli medis yang mumpuni.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top