Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Stabilitas Harga - Beras Jadi Komoditas Penyumbang Terbesar Inflasi pada September 2023

Masyarakat Jangan Terpancing "Panic Buying"

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Pembatasan pembelian beras di ritel atas arahan Badan Pangan Nasional (Bapanas) ini tidak akan dilakukan secara permanen.

JAKARTA - Masyarakat diminta tak perlu terpancing untuk memborong beras atau panic buying di tengah kekhawatiran kelangkaan pasokan komoditas pangan tersebut. Panic buying dikhawatirkan hanya menambah masalah karena berkurangnya pasokan di pasar.

Wakil Ketua DPR RI, Lodewijk F Paulus, menegaskan pemerintah sudah memikirkan cara untuk memastikan pasokan beras agar selalu tersedia di masyarakat. Hal ini dikatakan Lodewijk, menanggapi isu pembatasan pembelian beras maksimal 10 kilogram (kg) di toko ritel.

"Kita sedang menghadapi El Nino, pemerintah juga telah mengambil kebijakan untuk impor beras, tentunya jangan sempat masyarakat menjadi panic buying," kata Lodewijk dikutip dari laman resmi DPR RI, Selasa (3/10).

Menurutnya, jika terjadinya panic buying maka sebenarnya akan menyusahkan masyarakat yang sedang sangat membutuhkan. Sehingga di momen seperti ini, perlu adanya kerja sama dan kebijaksanaan yang baik antara pemerintah dan masyarakat agar ketersediaan panggan bisa cukup hingga El Nino benar-benar berlalu.

"Karena saya tahu masyarakat sangat membutuhkan, sekarang ada El Nino, El Nino ini tentunya berdampak kepada ketersediaan pangan walaupun pemerintah sudah mengambil (kebijakan, tapi itu kan dibatasi)," katanya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top