Maroko Pimpin Dunia dalam Energi Terbarukan dari Tenaga Surya
Kompleks pembangkit listrik tenaga surya terkonsentrasi Noor-Ouarzazate
Maroko sendiri sudah mulai merasakan dampak perubahan iklim. Suhu rata-rata tahunan di negara tersebut diperkirakan akan meningkat antara 1,1C dan 3,5C pada 2060, tergantung pada tindakan iklim global.
Maroko terletak di titik panas perubahan iklim - Institut Max Planck untuk Kimia memproyeksikan bahwa suhu di Timur Tengah dan Afrika Utara akan meningkat dua kali lebih cepat dari rata-rata global.
Tazrouti dari Greenpeace mengatakan bahwa Global North (negara maju di utara) perlu berinvestasi lebih banyak di negara-negara Global South (negara di selatan), termasuk Maroko.
"Banyak dukungan diperlukan di negara-negara selatan dan negara-negara terbelakang dan miskin yang menderita dan berada di garis depan yang terkena dampak perubahan iklim," kata dia.
Maroko adalah penerima keuangan iklim terbesar kedelapan dari negara-negara kaya pada 2018 dan 2019, menerima sekitar 600 juta juta dollar AS.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya