Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Mantan Wakil Presiden Ekuador yang Ditangkap di Kedutaan Besar Meksiko Dirawat di Rumah Sakit karena Koma

Foto : Istimewa

Mantan wakil presiden Ekuador, Jorge Glas, di ibu kota Quito, pada tahun 2018.

A   A   A   Pengaturan Font

QUITO - Otoritas penjara Ekuador pada Senin (8/4), menemukan mantan wakil presiden, Jorge Glas, dalam keadaan koma yang "parah" di penjara, hanya beberapa hari setelah dia ditangkap oleh polisi dalam penyerbuan dramatis di dalam kedutaan Meksiko di Quito.

Menurut laporan polisi, Glas telah mengonsumsi obat antidepresan dan obat penenang dan dipindahkan ke rumah sakit militer untuk observasi.

Dilansir oleh New York Times, pada Senin malam, otoritas penjara Ekuador, yang dikenal sebagai SNAI, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa Glas, 54 tahun, berada dalam kondisi stabil.

Pernyataan itu menambahkan bahwa dia berada di rumah sakit karena penolakannya untuk makan selama 24 jam terakhir, sebuah kontradiksi yang jelas dengan laporan polisi tentang overdosis. SNAI mengatakan, dia akan tetap diawasi sebelum kembali ke penjara.

Mantan wakil presiden tersebut menghadapi dakwaan penggelapan di Ekuador, dan dia telah mencari perlindungan di kedutaan Meksiko untuk menghindari penangkapan. Dia menjadi sasaran pertikaian diplomatik pekan lalu ketika polisi di Quito memasuki kedutaan dan berhasil menangkapnya, yang akhirnya memindahkannya ke pusat penahanan di kota pelabuhan besar Guayaquil.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Selocahyo Basoeki Utomo S
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top