Mahasiswi Cantik Kedokteran UPNVJ Ini Jadi Juara 2 di Ajang Systolic 2021

JAKARTA -Ramadhani Safira G, salah satu mahasiswi cantik Fakultas Kedokteran Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (UPNVJ) angkatan 2018 berhasil menjadi juara 2 pada ajang lomba Vocal Atma Cordis Olahraga dan Seni "Systolic" 2021. Safira membuktikan, pandemi Covid-19 bukan penghalang bagi mahasiswa-mahasiswi UPNVJ menorehkan prestasi yang luar biasa.

Demikian keterangan tertulis dari Humas UPNVJ yang diterima Koran Jakarta, Senin (5/4). Menurut Humas UPNVJ, "Systolic" 2021 merupakann pertandingan olahraga dan seni tingkat Nasional yang diadakan oleh Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya.

"Kegiatan ini terdiri dari berbagai cabang meliputi lomba band, vocal, fan art, PUBG mobile, dan mobile legend. Seluruh kegiatan dilakukan secara daring," kata Humas UPNVJ dalam keterangan tertulisnya.

Sementara itu Syafira mengatakan, " Systolic" 2021 merupakan ajang yang terdiri dari berbagai cabang lomba. Ia sendiri mengikuti salah satu cabang lomba yakni pertandingan vocal. Pertandingan vocal terdiri dari 2 babak, yaitu babak penyisihan dan babak final.

"Pada babak penyisihan peserta diminta untuk mengirimkan video live-singing nya dengan pilihan lagu yang sudah ditentukan yaitu lagu If i Aint Got You, One Last Cry dan matahariku serta Heal the World.

"Saya memilih lagu matahariku dari Agnes Monica. Setelah itu diumumkan 5 peserta yang masuk ke babak final," ungkapnya.

Selanjutnya, kata Safira, pada babak final peserta diminta mengirimkan kembali video live-singing-nya dengan lagu bebas. Dirinya memilih lagu Karena Ku sanggup yang dipopulerkan oleh Agnes Monica.

"Pada babak final juga dilakukan live-judging, jadi melalui zoom video finalis diputarkan dan langsung dinilai dan diberi komentar oleh dewan juri. Pada akhir acara diumumkan yang menjadi juara 1 dan 2. Kedua video juara diputarkan pada acara closing Atma systolic," ujarnya.

Safira yang memang hobi menyanyi ini mengaku, ia sempat mengalami kesulitan dalam membagi waktunya bernyanyi dan berkuliah. Kata dia, semenjak masuk kuliah, ia kesulitan dalam sisi waktu, misalnya saat akan mengikuti perlombaan-perlombaan menyanyi.

"Nah karena sekarang Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) dan kebetulan ada kegiatan Atma Systolic ini yang teknis perlombaannya dilakukan secara online, maka saya sangat tertarik untuk mencoba kembali mengikuti lomba menyanyi, apalagi kegiatan ini juga diadakan oleh teman-teman Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan," katanya.

Safira menambahkan, walau digelar secara online, namun banyak hal yang ia persiapkan, seperti performance, skill atau penguasan teknik dan emosi, interpretasi baik itu dari sisi musikalitas, improvisasi, kreatifitas dan juga persiapan penempatan kamera, mic dan lain-lainnya untuk pembuatan video.

"Banyak sekali hal yang saya rasakan seperti suka dan duka dalam mmengikuti kegiatan ini, Dalam hal ini, merasa senangnya lebih banyak disbanding dukanya. Karena ini merupakan lomba nyanyi pertama setelah saya masuk kuliah di FK, jadi senang sekali bisa ikut lomba nyanyi lagi," ujarnya.

Kepada para mahasiswa, Safira berpesan, dimasa muda para mahasiswa harus bisa memaksimalkan setiap potensi dan peluang yang ada, baik akademik maupun non akademik. Ini agar hidup lebih berwarna.

"Untuk teman-teman ayo kita coba setiap peluang yang ada sesuai dengan potensi yang kita punya, tidak usah takut dalam mencoba karena jika kita tidak pernah mencobanya kita tidak akan pernah tahu," katanya.