Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
WAWANCARA

Lukas Enembe : Jangan Anarkistis saat Berunjuk Rasa

Foto : Koran Jakarta/Selocahyo

Pemberitaan nasional baru-baru ini diramaikan soal rentetan aksi massa yang berbuntut kerusuhan dan perusakan sejumlah fasilitas umum di tanah Papua. Pelaku kerusuhan dari sejumlah lokasi di Provinsi Papua dan Papua Barat, mempersoalkan ujaran rasis dalam insiden di asrama mahasiswa Papua di Surabaya, Jawa Timur (Jatim), pertengahan Agustus lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

Kami kan harus bertemu dan mendengar mereka (mahasiswa penghuni asrama) yang di Surabaya juga. Ya selama ini kami belum bertemu sehingga belum bisa bicara soal itu. Beberapa waktu lalu kami sudah mengirim utusan ke Jatim untuk bertemu para mahasiswa, namun laporannya, mereka belum bisa diterima oleh mahasiswa. Setelah kejadian tanggal 17 dan 19 Agustus, saya juga sudah bertemu dengan Presiden Joko Widodo dan Dewan Adat Papua, tapi laporan mereka belum bisa diterima oleh mahasiswa.

Bagaimana keadaan mahasiwa Papua di daerah lain?

Ya, memang di Jawa Barat mereka demonstrasi, tapi kami belum tahu. Kami belum melakukan kajian. Namun bersama pemda, kami bisa menciptakan suasana cooling down, sehingga tidak banyak demonstrasi di mana-mana.

Apa maksud kedatangan Anda ke Surabaya dan bertemu Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa?

Ini sesuai dengan yang pernah saya janjikan. Setelah peristiwa kerusuhan di Papua, saya ingin melihat langsung warga kami di Jatim, mendengar aspirasi mereka, dan meredam gejolak. Saya terima kasih atas penerimaan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Saya datang dengan tim. Semua adalah tim saya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto

Komentar

Komentar
()

Top