Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2025 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Kamis, 20 Feb 2025, 18:16 WIB

Luhut Optimistis Dua Tahun Lagi Bisa Terwujud, Harga BBM di Papua Sama dengan di Jakarta

Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan ditemui di Jakarta, Kamis (20/2/2025).

Foto: ANTARA/Muzdaffar Fauzan

JAKARTA - BBM Satu Harga adalah program pemerintah Indonesia yang bertujuan untuk memberikan akses Bahan Bakar Minyak (BBM) dengan harga yang sama di seluruh wilayah Indonesia, terutama di daerah-daerah terpencil, terluar, dan tertinggal (3T). 

Program ini dicanangkan sejak 2017 oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bekerja sama dengan Pertamina. Hingga 2024, program ini telah membangun lebih dari 600 titik BBM Satu Harga di seluruh Indonesia dan terus berkembang ke wilayah-wilayah baru.

Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan kebijakan Bahan Bakar Minyak (BBM) Satu Harga bisa diwujudkan dalam dua tahun ke depan atau tahun 2027.

"Saya berpikir dan menyampaikan kepada Presiden bahwa dalam dua tahun ke depan, kita mungkin bisa mencapai harga tunggal, tanpa subsidi untuk bahan bakar, seperti bensin maupun solar," kata Luhut di Jakarta, Kamis.

Menurut dia, nantinya dalam kebijakan tersebut pemerintah berencana memberikan subsidi BBM secara langsung ke perorangan. 

Hal ini diharapkan membuat alokasi subsidi lebih tepat sasaran, mengingat tidak disalurkan melalui barang ataupun komoditas.

"Subsidi akan diberikan langsung kepada orang yang berhak, bukan kepada barang. Dengan begitu, kita bisa menghemat miliaran dolar," kata dia pula.

Selain itu, menurut Luhut pemerintah juga akan menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk membantu distribusi subsidi tepat sasaran.

"Saya pikir berdasarkan teknologi yang sudah ada, kita punya teknologi sekarang. AI itu sangat indah," kata Luhut.

Sebelumnya, Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) menyatakan pemerintah telah menyelesaikan seluruh target pembangunan penyalur program Bahan Bakar Minyak (BBM) Satu Harga sebanyak 583 penyalur.

Pembangunan penyalur BBM Satu Harga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi.

Program BBM satu harga merupakan wujud nyata kehadiran negara dalam memberikan akses energi bagi masyarakat.

Redaktur: Muchamad Ismail

Penulis: Antara

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.