Lonjakan Harga Beras Tunjukkan Inflasi Pangan Masih Mengancam
Beras Thailand melonjak ke level tertinggi dalam hampir dua tahun.
Menurut Presiden Khormatan Asosiasi Eksportir Beras Thailand, Chookiat Ophaswongse, sebagai pengirim beras terbesar kedua, Thailand mendapat permintaan kuat dari Irak dan Indonesia. "Irak rajin membeli beras kami setiap bulan," ujarnya.
Semakin Mahal
Negara Timur Tengah itu adalah pembeli tunggal terbesar tahun lalu. Namun, karena harga beras Thailand semakin mahal, pesanan baru mulai melambat. "Pembeli di Tiongkok dan Malaysia beralih ke opsi yang lebih murah, dan harga diperkirakan mulai menurun sekitar Maret ketika tanaman baru memasuki pasar," kata Chookiat.
Meski begitu, harga Thailand akan lebih tinggi dari kelas Vietnam yang serupa. Patokan Thailand terakhir pada 523 dollar AS per ton, tertinggi sejak Maret 2021. Harga Vietnam lebih dari 10 persen lebih murah sekitar 458 dollar AS hingga 462 dollar AS.
Menurut Chookiat, asosiasi memangkas perkiraan untuk ekspor beras Thailand tahun ini menjadi 7,5 juta ton dari delapan juta. Pengiriman mencapai 7,7 juta ton pada 2022, tertinggi dalam empat tahun.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya