Lewat Skema Pemanfaatan Aset Tanah, UMKM Binaan Kementerian ATR/BPN Pasarkan Produknya

JAKARTA - Dalam rangka membantu mengembangkan pemasaran produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) binaan Kementrian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN). Ikatan Istri Karyawan dan Karyawati (Ikawati) Pusat ATR/BPN melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan PT Ladara Dharma Bhakti.

Wakil Mentri ATR/BPN, Raja Juli Antoni mengatakan adanya kerja sama ini bertujuan memasarkan produk-produk UMKM yang dihasilkan masyarakat dengan skema pemanfaatan aset tanah. Nantinya, para Ikawati pusat yang tersebar di 33 instansi Kantor Wilayah BPN 473 instansi Kantor Pertanahan akan memberikan pendampingan pelaku UMKM.

"Dari pihak Ikawati saat ini, sudah proses melakukan pemberdayaan tanah. Hasil kerja sama antara Kementerian ATR/BPN dengan Ladara. Mereka memiliki platform online, untuk memasarkan produknya," kata Raja Juli dalam siaran persnya, Kamis (28/7).

Ia melanjutkan, saat ini perkembangan UMKM di Indonesia sangat membantu pertumbuhan ekonomi pasca pandemi Covid-19. Sebab, kontribusi pertumbuhan ekonomi di Indonesia, sekitar 67 persen dari sektor UMKM.

Oleh sebab itu, kata Juli, sudah sewajarnya apabila Kementerian ATR/BPN melalui Ikawati pusat berkolaborasi dengan PT Ladara Dharma Bhakti kembangkan pemasaran produk-produk pelaku UMKM. Sehingga, diharapkan dapat meningkatan akses pasar yang lebih luas, baik pasar dalam negeri maupun luar negeri.
Halaman Selanjutnya....