Lebak Konsisten Terapkan 8 Strategi Cegah Korupsi
Ilustrasi, Antikorupsi
Juara Tiga
Sementara itu, Kabupaten Lebak juga baru saja meraih prestasi karena ditetapkan sebagai juara ketiga lomba tingkat nasional pelayanan Keluarga Berencana (KB. Menurut Kepala Bidang Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Lebak, Tuti Nurasiah, kegiatan nasional lomba pelayanan KB pascapersalinan, Lebak meraih juara ketiga. "Kita patut berbangga atas kerja keras semua elemen yang terlibat," ujar Tuti.
Keberhasilan ini tentu melibatkan banyak pihak, seperti pemerintah daerah, klinik, Puskesmas, rumah bersalin, TNI, kader KB, posyandu, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan lembaga pendidikan. Menurut Tuti, saat ini, peserta pelayanan KB pascapersalinan Lebak cukup tinggi. Sampai Oktober mencapai 64,61 persen dari 15.078 ibu bersalin.
Sedangkan, peserta KB untuk pasangan usia subur (PUS) mencapai 65,75 persen dari 300 ribu PUS. Kemungkinan besar, data tersebut terus bertambah hingga Desember ini. "Kami menargetkan di atas 90 persen pelayanan KB pascapersalinan," harapnya. Tuti mengapresiasi, pelayanan KB pascapersalinan Lebak cukup tinggi.
Ini berarti setelah ibu melahirkan, tanpa menunggu masa nifas lagi, langsung menjadi peserta KB agar tidak segera kembali hamil. Manfaat pelayanan KB pascapersalinan bisa menunda kehamilan agar ada jarak kelahiran.
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya