Laboratorium Bawah Tanah Tiongkok Mencari Jawaban atas Misteri Alam Semesta
Tiongkok telah muncul sebagai pusat kekuatan sains dalam beberapa tahun terakhir, dengan kepemimpinan Komunis negara tersebut menggelontorkan miliaran dolar untuk penelitian tingkat lanjut (Jade GAO).
Para peneliti akan menggunakan Juno untuk mendeteksi neutrino yang dipancarkan oleh dua pembangkit listrik tenaga nuklir Tiongkok, yang masing-masing terletak 53 kilometer (33 mil) jauhnya.
Mereka kemudian akan menggunakan data tersebut untuk mengatasi sesuatu yang disebut masalah "hierarki massa", yang diyakini penting untuk meningkatkan teori fisika partikel.
Para ilmuwan telah mengetahui bahwa neutrino hadir dalam tiga tingkat massa yang berbeda, tetapi mereka tidak mengetahui mana yang terberat dan mana yang teringan.
Memecahkan masalah itu dapat membantu mereka lebih memahami model standar fisika partikel, yang pada gilirannya memungkinkan mereka mempelajari lebih banyak tentang masa lalu dan masa depan alam semesta.
"(Proyek ini) akan menguji secara mendalam pemahaman kita tentang osilasi neutrino dan mekanika kuantum," kata Huber dari Virginia Tech.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya