![KTT Davos Dibayangi Perdagangan Global yang Kacau dan Krisis Iklim](https://koran-jakarta.com/images/article/ktt-davos-dibayangi-perdagangan-global-yang-kacau-dan-krisis-iklim-230116003127.jpg)
KTT Davos Dibayangi Perdagangan Global yang Kacau dan Krisis Iklim
![KTT Davos Dibayangi Perdagangan Global yang Kacau dan Krisis Iklim](https://koran-jakarta.com/images/article/ktt-davos-dibayangi-perdagangan-global-yang-kacau-dan-krisis-iklim-230116003127.jpg)
Ajang World Economic Forum di Davos, Swiss
Kanselir Jerman, Olaf Scholz, dan Sekjen PBB, Antonio Guterres, termasuk di antara tokoh paling menonjol yang akan menghadiri forum tersebut, bersama hampir 400 menteri dan pembuat kebijakan, 600 CEO dan berbagai media, LSM, dan tokoh akademis.
Dampak Perang Dagang
Satu sesi akan membahas apakah sedang menuju "de-globalisasi atau re-globalisasi", sementara sesi yang lain akan mengkajiulang dampak perang dagang, perang nyata, krisis biaya hidup, dan krisis iklim.
"Tidak ada keraguan pertemuan tahunan ke-53 kami di Davos akan berlangsung dengan latar belakang geopolitik dan geoekonomi yang paling kompleks dalam beberapa dekade terakhir. Begitu banyak yang dipertaruhkan," kata Borge Brende, mantan menteri luar negeri Norwegia, yang kini menjadi presiden pertemuan itu.
Russia diperkirakan tidak akan diwakili secara resmi, menggarisbawahi perubahan mencolok sejak 2021, ketika Presiden Vladimir Putin masih berpidato kepada para delegasi melalui video, atau ketika dia 2009 hadir secara langsung.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya