Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pilppres

KPU Nilai Debat Pertama Capres Sangat Interaktif

Foto : ISTIMEWA

Ketua KPU, Arief Budiman.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Ketua KPU, Arief Budiman menilai, acara debat pertama calon presiden dan wakil presiden berlangsung baik. Dialog kedua kandidat dari segmen satu sampai enam sangat interaktif. Namun beberapa catatan akan jadi perhatian dan evaluasi KPU dalam dua hingga tiga hari kedepan dalam mencari format yang lebih baik untuk debat selanjutnya.

Menurut Arief, hasil evaluasi nanti menentukan apakah pola yang sama seperti ketika dilaksanakan di debat pertama dapat terlaksana untuk debat kedua, hingga kelima. Termasuk menyesuaikan kembali pilihan panelis dan moderator."Jadi evaluasi debat pertama ini penting untuk pelaksanaan debat-debat selanjutnya," kata Arief Budiman usai acara Debat Capres-Cawapres berlangsung, di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (17/1).

Arief juga mengakui, dalam debat pertama itu ada jawaban-jawaban dari masing-masing kandidat yang tidak bisa diprediksi karena hal itu tergantung dari masing-masing kandidat yang sudah membuat pertanyaan sendiri. Namun kekurangan itu bisa tertutupi karena kandidat dalam debat menyampaikan penjelasannya dengan memberikan contoh konkret.

"Ya memang disebutkan harus mencontohkan contoh konkret, karena saya pikir agar publik tau apasi visi-misi, program," tegas Arief.

Ia tidak mempersoalkan masing-masing kandidat yang dalam sesi penutupan acara tidak saling memberikan penilaian terkait perdebatan yang terjadi. Karena menurutnya hal itu biasa terjadi dalam acara debat capres-cawapres."Ya ini kan baru awal, masih ada empat kali lagi," ucap Arief.

Sementara pakar hukum tata negara Machfud MD yang ikut membantu persiapan paslon nomor urut satu, Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin mengaku puas dengan pernyataan dan jawaban Jokowi-Ma'ruf Amin saat debat, khususnya soal hukum. Mahfud menilai semua masalah sudah dijawab, tinggal pemilih menilainya.

"Ya lumayan puas (lihat debat Jokowi-Ma'ruf). Artinya, semua masalah kan sudah dijawab, kemudian dilontarkan idenya secara terbuka dan bisa dinilai, ya. Persiapannya sudah bagus," kata Mahfud seusai debat capres-cawapres di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis malam

Mahfud menilai Jokowi-Ma'ruf lumayan menguasai materi debat. Dia memuji gagasan Jokowi yang akan membuat dapur untuk penggodokan hukum."Itu saya kira penting, kalau jawabanya hanya, misalnya, untuk memperbaiki hukum, hanya mengumpulkan pakar-pakar untuk sinkronisasi, itu sudah. Tapi misalnya ada satu dapur tadi, untuk mensinkronisasi, sehingga masalah-masalah hukum itu bisa diolah di dapur yang sama," ujarnya.

Sedangkan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menilai penampilan atau tensi Prabowo akan naik jika dipancing.

"Ya, itu memang karakter Pak Prabowo, cepat tanggap, cepat gitu, kan. Jadi memang karakter begitu. Kalau dipancing, dia bisa sedikit naik tensinya. Tapi itu juga kecepatan menjawab itu juga," ujar Kalla yang nonton debat bareng dengan Jusuf Wanandi di kediamannya, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis malam.rag/tri/AR-3

Komentar

Komentar
()

Top