Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Transportasi “Online”

KPPU Diminta Awasi Permainan Tarif

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Jakarta - Pengawasan terhadap bisnis transportasi berbasis dalam jaringan (daring) atau online di Indonesia perlu diperketat seiring akuisisi Uber oleh Grab. Langkah itu dimaksudkan untuk menghindari kasus yang seperti terjadi di Singapura, dimna peta persaingannya langsung berubah setelah Uber diakuisisi Grab. Grab menjadi satu-satunya pemain yang memonoli bisnis tranportasi online di Singapura.

Pengamat Persaingan Usaha, Muhammad Syarkawi Rauf mengkhawatirkan kondisi serupa terjadi di Indonesia. Jika tidak diawasi, maka Grab bisa saja melakukan predatory pricing untuk mematikan pesaing. Untuk itu, dirinya meminta Komisi Pengawas Persaiangan Usaha (KPPU) RI mengawasi secara ketat pasca akuisisi Uber oleh Grab.

Hal yang dapat dilakukan di Indonesia dalam kaitan akuisisi aset Uber oleh Grab adalah dengan memonitor secara periodik terhadap Grab paska akuisisi. Apalagi, jika Grab didukung oleh pembiayaan besar dalam bisnis yang banyak memberikan subsidi kepada mitra pengemudi dan pengendara.

Salah satu yang berpotensi dilakukan Grab paska akuisisi aset Uber adalah melakukan jual rugi untuk mengusir pesaing dari pasar atau bisa disebut predatory pricing dengan berlindung di balik program promosi, yaitu penetapan harga jual sangat rendah untuk mematikan pesaing.

Setelah pesaing mati, perusahaan bersangkutan menjadi perusahaan monopoli yang berpotensi mengeksploitasi pasar dengan harga jual tinggi, menghilangkan persaingan dan berkurangnya kualitas pelayanan. "Perusahaan monopoli akan cenderung mengeksploitasi pasar dengan harga jual yang tinggi, seperti dalam temuan CCCS (KPPU) Singapura paska akuisisi aset Uber oleh Grab," tegas Rauf di Jakarta, Selasa (10/7).
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top