Nasional Luar Negeri Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona Genvoice Kupas Splash Wisata Perspektif Edisi Weekend Foto Video Infografis

Korsel dan Inggris Kecam Korut Karena Kerja Sama dengan Rusia untuk Masalah Transfer Senjata

Foto : Antara/Xinhua/Cheng Dayu

Ilustrasi - Parade militer Tentara Rakyat Korea di Pyongyang, ibu kota Korea Utara, pada 15 April 2017 antara lain mempertontonkan peluru kendali.

A   A   A   Pengaturan Font

London - Menteri Luar Negeri Korea Selatan Cho Tae-yul dan Menlu Inggris David Lammy mengecam kerja sama transfer senjata dan pengerahan pasukan Korea Utara untuk mendukung perang Rusia di Ukraina.

"Kerja sama antara Rusia dan DPRK (Korea Utara) tersebut tidak hanya melanggar berbagai resolusi Dewan Keamanan PBB, tetapi juga memperpanjang penderitaan rakyat Ukraina dan mengancam keamanan global, termasuk di Korsel dan Inggris," demikian pernyataan bersama menlu Korsel dan Inggris pada Rabu.

Kedua negara juga menegaskan kembali komitmen Seoul dan London untuk memberikan dukungan yang dibutuhkan Ukraina guna memastikan perdamaian yang adil dan abadi.

Dalam pernyataannya, Tae-yul dan Lammy mengatakan memantau dengan saksama apa yang diberikan Rusia kepada Korut sebagai imbalan atas pengiriman senjata dan personel militernya, termasuk kemungkinan penyediaan material dan teknologi Moskow kepada Pyongyang.

"Kami juga sangat khawatir tentang kemungkinan adanya transfer teknologi terkait rudal nuklir atau balistik ke DPRK, yang akan membahayakan upaya nonproliferasi internasional dan mengancam perdamaian dan stabilitas di Semenanjung Korea dan di seluruh dunia."

Mereka mengatakan keamanan Indo-Pasifik dan Euro-Atlantik kini lebih terkait dibandingkan sebelumnya.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top