Korea Utara Luncurkan Dua Rudal Balistik ke Laut Jepang
TEMBAKKAN RUDAL BALISTIK I Seorang warga menonton televisi menyiarkan berita tentang Korea Utara yang menembakkan rudal balistik di atas Jepang, di sebuah stasiun kereta api di Seoul, Korea Selatan,beberapa waktu lalu.
Foto: ISTIMEWASEOUL - Korea Utara (Korut) pada Jumat (28/10) meluncurkan dua rudal balistik jarak dekat ke arah Laut Jepang, menurut militer Korea Selatan dan pemerintah Jepang. Proyektil kedua rudal itu jatuh di luar zona ekonomi eksklusif (ZEE) Jepang dan tidak ada laporan kerusakan yang ditimbulkan.
Kepala Staf Gabungan militer Korsel mengatakan kedua rudal itu diluncurkan dari daerah Tongchon, Provinsi Kangwon, antara pukul 11.59 dan 12.18 waktu setempat. Peluncuran itu menandai uji coba rudal ke-28 oleh Korut pada tahun ini, termasuk yang melibatkan rudal jelajah.
Uji coba pada Jumat dilakukan saat Seoul dan Washington bersiap melakukan latihan bersama angkatan udara mulai Senin (31/10) untuk pertama kalinya dalam lima tahun.
Seperti dikutip dari Antara, Korut sebelumnya menembakkan rudal balistik pada 14 Oktober. Tidak ada peluncuran rudal oleh Korut selama pekan Kongres Partai Komunis Tiongkok yang berlangsung hingga 22 Oktober.
Pada kongres itu, Presiden Tiongkok Xi Jinping mengamankan masa jabatan sekretaris jenderal Partai Komunis China untuk lima tahun berikutnya. Penunjukan Xi sebagai sekjen partai, sekaligus pemimpin tertinggi Tiongkok, untuk ketiga kalinya belum pernah terjadi sebelumnya.
Masih Tinggi
Ketegangan di Semenanjung Korea masih tinggi. Korut dan Korsel pada awal pekan ini saling bertukar tembakan peringatan di sepanjang perbatasan laut barat di Laut Kuning yang disengketakan.
Jepang sedang mempertimbangkan untuk membeli rudal jelajah Tomahawk yang dikembangkan Amerika Serikat dalam upaya nyata untuk mendapatkan kemampuan untuk menonaktifkan rudal negara musuh di wilayahnya.
Perihal pertimbangan pembelian rudal jelajah AS itu disampaikan oleh sejumlah sumber pemerintah Jepang pada Jumat.
Redaktur: Marcellus Widiarto
Penulis: Selocahyo Basoeki Utomo S
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Daftar Nama Jemaah Haji Khusus Akan Transparan
- 2 Perlu Dihemat, Anggaran Makan ASN Terlalu Besar Rp700 Miliar
- 3 Kota-kota di Asia Tenggara Termasuk yang Paling Tercemar di Dunia
- 4 Pertamina Tegaskan Komitmen Terhadap Transisi Energi Berkelanjutan di Forum Ekonomi Dunia 2025
- 5 Mantan Host Fox News Pete Hegseth Terpilih Jadi Menteri Pertahanan AS
Berita Terkini
- Dakwaan Resmi, Presiden Korsel Yoon Didakwa dengan Tuduhan Pemberontakan
- Keren Dapat Sambutan Meriah, Menlu dan Seskab Teddy Nyanyikan Kuch Kuch Hota Hai saat Jamuan di India
- Pada Acara Jamuan Makan di Hadapan Presiden Murmu dan PM Modi, Prabowo Ungkap Punya DNA India
- Ada Apa Tiba-tiba KAI Daop Jember Beri Makanan ke para Penumpang, Ternyata Ini Penyebabnya
- Jakarta LavAni Jadi Tim Pertama Lolos Final Four Proliga 2025 Setelah Kalahkan Samator