![Konstituen Minta Dewan Pers Membuka Draf Perpres Media Berkelanjutan](https://koran-jakarta.com/images/article/konstituen-minta-dewan-pers-membuka-draf-perpres-media-berkelanjutan-230214234555.jpg)
Konstituen Minta Dewan Pers Membuka Draf Perpres Media Berkelanjutan
![Konstituen Minta Dewan Pers Membuka Draf Perpres Media Berkelanjutan](https://koran-jakarta.com/images/article/konstituen-minta-dewan-pers-membuka-draf-perpres-media-berkelanjutan-230214234555.jpg)
Ketua Dewan Pers, Ninik Rahayu.
Sementara itu, Wens Manggut menambahkan, baginya yang penting adalah dalam penyusunannya harus clear (jelas) mengatur mengenai fungsi dari lembaga yang akan menjalankan perpres itu. Lembaga tersebut juga harus bisa mengambil posisi dan hubungannya dengan Dewan Pers.
Manggut tak sepakat dengan konsep remunerasi. Ia lebih melihat itu sebagai bagi hasil (sharing revenue) karena ini menunjukkan kinerja media dalam memproduksi konten berkualitas.
Ia menyarankan agar Dewan Pers mengirim surat ke presiden untuk memperjelas soal ini. Intinya kalau pemerintah menerapkan kebijakan satu pintu, itu akan lebih mudah.
Yono menimpali, bila ada pihak yang bersikap eksklusif dan hanya mementingkan kelompoknya, itu berbahaya. "Gerombolan yang eksklusif hanya mementingkan kelompoknya, itu tidak berkeadilan. Dewan Pers harus menjaga kemandirian dan keadilan," paparnya.
Harapan sama disampaikan Asosiasi Televisi Lokal Indonesia (ATVLI) yang diwakili oleh Maulana sebagai wakil sekjen.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya