Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Tragedi Kanjuruhan

Komnas HAM Desak Harus Ada yang Bertanggung Jawab

Foto : ANTARA/Didik Suhartono

penuhi panggilan I Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan berjalan menuju gedung Ditreskrimum Polda Jawa Timur di Surabaya, Jawa Timur, Kamis (3/11). Kedatangannya untuk memenuhi panggilan dan diperiksa kembali oleh penyidik Polda Jawa Timur sebagai saksi terkait tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Komnas HAM menyerahkan laporan hasil investigasi Tragedi Kanjuruhan kepada pemerintah melalui Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD. Mahfud mengungkapkan temuan Komnas HAM terkait investigasi Tragedi Kanjuruhan lebih keras dibandingkan temuan Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF).

"Hampir sama ya (laporan Komnas HAM dibanding laporan TGIPF soal tragedi Kanjuruhan), tetapi ini lebih keras biasanya kalau Komnas HAM," kata Mahfud di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Kamis (3/11).

Mahfud mengungkapkan laporan hasil investigasi antara Komnas HAM dan TGIPF Kanjuruhan secara garis besar sama. Namun, ada perbedaan pada temuan Komnas HAM yang menyebut ada pihak yang perlu bertanggung jawab.

"Artinya, sekarang semua misalnya tindakan hukum pemerintah sudah ada enam tersangka, sudah ada yang ditahan dan seterusnya. Komnas HAM bilang ya betul itu memang harus ada yang bertanggung jawab secara berjenjang, karena yang di atasnya masih banyak lagi. Itu yang baru misalnya," ungkap Mahfud.

"Yang lain-lain ya hampir sama, tetapi Komnas HAM lebih detail dan datanya lebih dilengkapi lagi daripada yang kita, tapi substansinya hampir sama," ujar Mahfud.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top