Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Kok Bisa! Peneliti di Inggris Temukan Gejala Covid-19 Omicron 2 Hari Lebih Pendek dari Delta, Ini Penjelasannya

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Penyakit yang bermula dari varian Omicron rata-rata menginfeksi sekitar dua hari lebih pendek daripada varian Delta.

Temuan tersebut ditunjukkan dalam sebuah penelitian skala besar terhadap warga Inggris yang divaksin yang menyimpan catatan di ponsel atas gejala Covid-19 mereka setelah terinfeksi pasca vaksinasi.

"Munculnya gejala yang lebih singkat itu menunjukkan-- seraya menunggu konfirmasi dari pemeriksaan muatan virus --bahwa periode penularan mungkin lebih pendek, yang pada gilirannya akan berdampak pada kebijakan kesehatan di tempat kerja dan panduan kesehatan masyarakat," tulis para penulis penelitian itu yang dikutip dari Antara.

Berdasarkan aplikasi Zoe Covid, yang mengumpulkan data tentang gejala yang terlaporkan secara otomatis itu, penelitian ini juga menemukan bahwa infeksi Omicron yang bergejala 25 persen lebih kecil kemungkinannya untuk dirawat di rumah sakit daripada di kasus Delta.

Sementara tingkat keparahan Omicron yang lebih rendah telah diketahui, penelitian ini unik dalam analisis rinci dan mengoreksi distorsi yang disebabkan oleh perbedaan status vaksinasi dengan melihat sukarelawan yang divaksin saja.
Halaman Selanjutnya....


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Zulfikar Ali Husen

Komentar

Komentar
()

Top